Teheran, MINA – Kementerian Dalam Negeri Iran telah merilis daftar akhir enam kandidat yang disetujui untuk pemilihan presiden ke-14, yang akan berlangsung pada 28 Juni mendatang.
Juru bicara kementerian, Mohsen Eslami, pada Ahad (9/6), mengumumkan nama-nama kandidat, yang telah diperiksa dan disetujui oleh Dewan Konstitusi, sebuah badan pengawas pemilu yang beranggotakan 12 orang.
Di antara mereka yang disetujui adalah Ketua Parlemen saat ini Mohammad Baqer Qalibaf, mantan perunding nuklir Saeed Jalili dan Walikota Teheran Alireza Zakani, katanya, Press TV melaporkannya.
Dia menambahkan, Dewan menyetujui Massoud Pezeshkian, seorang kandidat reformis, yang merupakan mantan menteri kesehatan dan mantan anggota parlemen yang mewakili Tabriz di Parlemen Iran.
Baca Juga: Amnesty International Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza
Mantan Menteri Kehakiman Mostafa Pourmohammadi dan Kepala Yayasan Martir dan Urusan Veteran Amir Hossein Qazizadeh Hashemi juga telah diberi wewenang untuk mencalonkan diri, kata juru bicara itu.
Keenam kandidat ini termasuk di antara 80 calon yang mendaftar pemilu.
Pemungutan suara awal dijadwalkan pada 28 Juni dan akan memilih presiden baru untuk menggantikan Ebrahim Raeisi, yang tewas dalam kecelakaan helikopter tragis di barat laut Iran pada 19 Mei bersama dengan Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian dan enam rekannya.
Mereka yang lolos dari badan pemeriksaan akan memiliki waktu dua pekan untuk berkampanye, menyampaikan manifesto mereka dan berpartisipasi dalam debat di televisi sebelum pemilu. []
Baca Juga: Warga Palestina di Luar Negeri: Jaga Persatuan Suriah
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Yordania Kecam Upaya Israel Duduki Wilayah Suriah