Baghdad, MINA – Diumumkannya pembebasan kota Rawa oleh pemerintah Baghdad, membuat kelompok Islamic State (ISIS) telah kehilangan 95 persen wilayahnya di Suriah dan Irak, sebagaimana yang dikatakan oleh Koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat.
Tentara Irak pada hari Jumat (17/11) merebut kembali Rawa, kota terakhir di negara itu yang masih dipegang oleh ISIS, setelah melakukan serangan kilat. Demikian Arab News memberitakannya yang dikutip MINA.
ISIS sekarang hanya berpegang pada beberapa kantong kecil wilayah di Irak dan Suriah, yang jauh dari bentangan luas seperti tahun-tahun sebelumnya sejak 2014.
Pasukan Irak melakukan dorongan terakhir di sepanjang perbatasan mereka dengan Suriah untuk menghapus sisa-sisa wilayah ISIS.
Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi
Sementara itu, pasukan pemerintah Suriah berjuang untuk merebut kota perbatasan Albu Kamal, setelah ISIS melancarkan serangan balasan mengejutkan pekan lalu.
Di luar kota, ISIS mengendalikan sekitar dua lusin desa di sepanjang sungai Efrat di sekitar provinsi kaya minyak Deir Ez-Zor, yang pernah menjadi sumber utama pendapatan ilegal ISIS.
Jauh dari wilayah perbatasan yang tandus, ISIS tetap hadir di kamp pengungsi Yarmuk dan distrik Hajjar Aswad, tepat di sebelah selatan ibukota Damaskus. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Mi’raj News Agency (MINA)