Tel Aviv, MINA – Otoritas Israel bersama Amerika Serikat memasang sistem pertahanan rudal Iron Dome di kawasan negara-negara Teluk.
“AS diperkirakan akan segera mulai mengerahkan mesin pencegat rudal Iron Dome, salah satu permata industri manufaktur senjata Israel, di pangkalannya di negara-negara Teluk,” laporan Surat Kabar Haaretz mengutip komentar pejabat Israel.
Haaretz mengatakan Washington mendapat persetujuan Israel “untuk mulai mengerahkan sistem pertahanan rudal di pangkalan militer Amerika di sejumlah negara, termasuk di Timur Tengah, Eropa dan Timur Jauh.”
Namun, tidak disebutkan negara Teluk yang akan menampung sistem pertahanan Israel itu.
Baca Juga: Sektor Pariwisata Israel Hancur, 90 Hotel Tutup Sejak Perang
Perkembangan itu terjadi setelah Israel menandatangani perjanjian kontroversial yang ditengahi AS musim gugur lalu untuk membangun hubungan diplomatik dengan Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain.
Tiga pekan lalu, Israel memasang Iron Dome kedua bersama AS berdasarkan perjanjian 2019 antara kedua negara. (T/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya