“Mereka yang ditangkap termasuk Ketua Dewan Legislatif Palestina yang sekarang sudah dibubarkan, Aziz Dweik, dan para tahanan sebelumnya sudah dibebaskan,” kata Komisi Urusan Tahanan dan Masyarakat Tahanan Palestina dalam sebuah pernyataan bersama.
Dweik dibebaskan oleh tentara Israel awal pekan ini. Kemudian ditangkap kembali pada Kamis menyebabkan sebanyak 9.300 warga Palestina yang ditahan oleh tentara Israel di Tepi Barat sejak Oktober lalu, menurut data Palestina.
Militer Israel secara rutin melakukan penggerebekan, penangkapan dan perampasan harta warga Palestina di Tepi Barat selama beberapa tahun terakhir.
Ketegangan meningkat seiring dimulainya serangan Israel di Gaza pada Oktober lalu. Warga Palestina juga menghadapi serangan kekerasan dari pemukim ilegal di beberapa wilayah lainnya, termasuk Ramallah.
Baca Juga: Hamas Beri Penghormatan Bagi Negara Pendukung Palestina Termasuk Indonesia
Hampir 550 warga Palestina telah terbunuh dan hampir 5.200 lainnya terluka akibat tembakan tentara Israel di wilayah pendudukan, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: 20 Warga Gaza Syahid Dalam Serangan Udara Israel Menyusul Gencatan Senjata