Al-Quds, 29 Syawwal 1437/3 Agustus 2016 (MINA) – Pasukan Israel pada Rabu (3/8) pagi menangkap Direktur Pembangunan dan Wakaf serta tiga pekerja lainnya saat mereka sedang bekerja di dalam Kubah Shakhrah, di dalam Masjid Al-Aqsha.
Pada saat yang sama, pasukan Israel mengeluarkan satu orang pemukim ekstrimis Yahudi dari dalam Masjid Al-Aqsha setelah berusaha menggelar ritual provokatif Talmud dan menjatuhkan diri ke tanah di dalam area Masjid Al-Aqsha, demikian Pusat Info Palestina (PIP) melaporkannya.
Pasukan Israel terus membidik para penjaga dan pegawai dinas pembangunan wakaf sebagai langkah serius untuk mendeportasi mereka dari Masjid Al-Aqsha.
Hal itu dilakukan agar para pemukim ekstrimis Yahudi bisa menggelar ritual Taurat dan Talmud secara bebas di dalam masjid. Hal inilah yang ditolak oleh dinas wakaf Islam di Al-Quds.
Baca Juga: Presiden Palestina Bertemu Putin di Moskow
Dilaporkan bahwa puluhan pemukim ekstrimis Yahudi menyerbu Masjid Al-Aqsha setiap hari dengan mendapatkan pengamanan dan perlindungan dari pasukan Israel. (T/P011/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)