Jakarta, MINA – Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) atau disebut Jakarta Islamic Centre (JIC) Jakarta Utara menghadirkan pameran pendidikan Islam bertemakan Jakarta Islamic Education Fair (JIEF).
Pameran tahunan ini dibuka pada Senin (2/8) pagi di Convention Hall, JIC, Tugu, Jakarta Utara oleh Kepala Bagian Mental Spiritual Biro Pendidikan dan Mental Spiritual (Dikmental) Pemprov DKI Jakarta Aceng Zaini.
Rektor Universitas Darussalam Gontor Jawa Timur, KH Hamid Fahmy yang diundang sebagai pembicara, mengatakan pendidikan agama Islam sangat penting membentuk karakter, karena agama Islam menekankan pada nilai-nilai moral dan spiritual kehidupan.
KH Hamid mencontohkan bagaimana dua remaja yang menjual organ tubuh temannya di Palembang. “Ini sebuah penerapan pendidikan agama yang kurang,” ujarnya.
Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan
Dia menekankan, Al-Quran merupakan sumber adab yang mampu mengubah kondisi masyarakat jahiliyah menjadi peradaban mulia.
Wakil Rektor IV UHAMKA Prof Bunyamin mengatakan, pembangunan prinsip pendidikan agama Islam menjadi landasan pengembangan mutu pendidikan.
“Di antaranya kepemimpinan yang berbasis nilai, partisipasi aktif seluruh stakeholder, orientasi capaian tujuan, pengendalian mutu, dan peningkatan mutu berkesinambungan,” katanya.
Prof Bunyamin juga mengatakan, guru yang hebat adalah Rasulullah, perilaku Rasul sangat agung.
Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan
Selama dua hari pelaksanaan, JIEF 2024 menyuguhkan bazar UMKM dan pameran pendidikan Islam.
Beberapa lembaga pendidikan turut membuka stand di area JIEF 2024, seperti, Universitas Yarsi, STAI PTDII, SMP Islam Mafaza, Aku Jenius School, STAI Al Aqidah Al Hamsyimiyyah, TK Permata Al Maidah, dan Madrasah Istiqlal.
Pada pembukaan JIEF 2024 dihadiri ratusan pelajar dan sejumlah pejabat Pemprov DK Jakarta maupun pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jakarta Utara. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia