Jerman Dukung Serangan AS, Inggris dan Perancis

Kanselir Jerman Angela Merkel . (Foto: dok. Dhaka Tribune)

Berlin, MINA – Pemerintah Jerman menyambut baik serangan militer yang dipimpin Amerika Serikat (AS) di pusat-pusat senjata kimia rezim setelah adanya serangan senjata kimia pekan lalu di Douma.

Dalam sebuah pernyataan tertulis pada Sabtu (14/4), Kanselir Jerman Angela Merkel menggarisbawahi bahwa serangan bersama yang dilakukan oleh AS, Inggris, dan Perancis secara khusus bertujuan untuk menghancurkan senjata kimia Suriah dan menghalangi penggunaan lebih lanjut senjata terlarang tersebut.

“Kami mendukung langkah yang dilakukan oleh sekutu AS, Inggris dan Perancis, sebagai anggota tetap Dewan Keamanan PBB, dengan asumsi mereka bertanggung jawab dengan mengunakan cara ini,” kata Merkel.  Anadolu Agency melaporkan dikutip MINA.

“Operasi militer diperlukan dan tepat untuk menegakkan larangan internasional pada senjata kimia dan sekaligus untuk memperingatkan rezim Suriah terhadap pelanggaran selanjutnya,”

The White Helmets, sebuah lembaga kemanusian, menyalahkan rezim al-Assad atas dugaan serangan kimia di Douma, kota terakhir yang dikuasai pemberontak di Ghouta Timur pada 7 April, yang menewaskan 78 warga sipil dan melukai ratusan lainnya.

Pada Jumat malam, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa AS, Inggris dan Perancis bersama-sama meluncurkan serangan yang menargetkan tempat penyimpanan senjata kimia yang diduga digunakan al- Assad.

Serangan itu menargetkan pusat penelitian senjata kimia, gudang senjata kimia dan pusat komando, kata Pentagon.(T/R03/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)