Sanaa, 10 Jumadil Akhir 1436/30 Maret 2015 (MINA) – Pesawat-pesawat jet tempur koalisi negara Arab pada Ahad (29/3) meluncurkan serangan terhadap kompleks istana presiden Yaman di Sanaa, ibukota yang dikendalikan oleh kelompok Houthi.
Saksi mata mengatakan kepada Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), mereka melihat asap membumbung dari istana yang ditargetkan.
Saksi juga mengatakan, senjata anti-pesawat ditembakkan ke arah pesawat tempur yang menyerang, namun ia tidak bisa menilai kerusakan yang terjadi di kompleks kepresidenan akibat serangan.
Beberapa negara Arab telah bergabung dengan serangan pimpinan Arab Saudi yang dimulai Rabu malam pekan lalu dengan serangkaian serangan udara terhadap posisi Houthi di Yaman, termasuk beberapa titik di ibukota Sanaa.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Arab Saudi mengatakan, serangan itu sebagai tanggapan atas seruan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi yang meminta intervensi militer untuk “menyelamatkan rakyatnya dari milisi Houthi”.
Yaman terjun ke dalam kekacauan sejak September lalu, ketika Houthi menyerbu ibukota Sanaa dan menguasainya, di mana mereka berusaha memperluas pengaruhnya ke wilayah lain negara itu.
Beberapa negara Teluk telah menuduh Iran mendukung pemberontakan Houthi. (T/P001/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza