Tepi Barat, MINA – Juru Bicara Pemerintah Palestina Ibrahim Melhem mengutuk pernyataan Duta Besar Amerika Serikat untuk Israel David Friedman yang mengatakan bahwa Israel memiliki hak untuk mencaplok setidaknya “beberapa” dari Tepi Barat yang kini diduduki Israel.
Dalam wawancara yang diterbitkan oleh New York Times pada Sabtu (7/6), Friedman mengatakan, beberapa tingkat aneksasi Tepi Barat akan sah.
“Dalam keadaan tertentu, saya pikir Israel memiliki hak untuk mempertahankan, tetapi tidak semua Tepi Barat,” katanya. Demikian Wafa melaporkan.
“Hal terakhir yang mutlak dibutuhkan dunia adalah negara Palestina yang gagal antara Israel dan Yordania,” kata Friedman kepada Times.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
“Kami mengandalkan fakta bahwa rencana yang tepat, untuk waktu yang tepat, akan mendapatkan reaksi yang tepat dari waktu ke waktu,” ujarnya.
Jubir Palestina Melhem menggambarkan Friedman sebagai “duta besar permukiman”.
Menurutnya, membuat pernyataan seperti itu adalah khas dari kesombongan AS dan “kebijakan negara adikuasa yang didominasi oleh sekelompok ekstremis keras seperti Kushner, Greenblatt dan Friedman yang belum matang secara politik.” (T/R03/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka