Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juventus Tunjuk Mantan Manajer Timnas Italia Jadi Pelatih Kepala, Ini Prestasinya

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - 2 jam yang lalu

2 jam yang lalu

39 Views

Luciano Spalletti, kepala pelatih baru Juventus bertemu dengan para pemain Juventus, Kamis, 30 Oktober 2025. (Foto: Juventus FC)

Turin, MINA – Juventus telah menunjuk mantan manajer Timnas Italia, Luciano Spalletti sebagai pelatih kepala hingga akhir musim, ungkap klub Serie A tersebut pada Kamis (30/10), menyusul pemecatan Igor Tudor dari kepelatihan.

Juventus beralih ke mantan manajer Timnas Italia, Inter Milan, dan Napoli tersebut setelah berpisah dengan Tudor, menyusul delapan pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi. Mereka berada di peringkat ketujuh klasemen setelah sembilan pertandingan.

Luciano Spalletti adalah pelatih kepala baru Juventus, menandatangani perjanjian dengan klub hingga 30 Juni 2026,” demikian pernyataan Juventus.

“Kami senang menyambut seorang pelatih dengan keahlian dan pengalaman seperti itu ke dalam keluarga Bianconeri: selamat datang di Juventus dan semoga sukses, pelatih!”

Baca Juga: Liverpool Dibantai Palace di Kandang, Kekalahan Piala Liga Terburuk di Anfield Sejak 1934

Tudor, pelatih asal Kroasia, yang sebelumnya menggantikan Thiago Motta pada Maret, adalah manajer asing pertama yang ditunjuk oleh Juventus sejak Didier Deschamps dari Prancis pada musim 2006-07.

Ia membawa Juventus finis di posisi keempat Serie A musim lalu dan memastikan lolos ke Liga Champions.

Namun, mereka belum pernah menang sejak pertengahan September dengan lima hasil imbang diikuti tiga kekalahan beruntun di semua kompetisi sebelum Tudor dipecat.

Massimo Brambilla mengambil alih posisi pelatih sementara dan Juve memenangkan pertandingan berikutnya, mengalahkan Udinese 3-1.

Baca Juga: Tiga Pelatih Eropa Berminat Tangani Timnas Indonesia Usai Kepergian Kluivert

Spalletti, 66, telah memimpin Napoli meraih gelar Serie A pertama mereka dalam 33 tahun pada tahun 2023, setelah karier panjang di manajemen klub yang mencakup masa jabatan di AS Roma, Inter, dan lima tahun bersama klub Rusia Zenit St. Petersburg.

Ia ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Italia pada tahun 2023 dan memimpin mereka ke Euro 2024, di mana mereka tersingkir di babak 16 besar setelah kalah 2-0 dari Swiss.

Spalletti juga memimpin kampanye kualifikasi Piala Dunia 2026 yang kurang mengesankan, yang menyebabkan pemecatannya pada bulan Juni, setelah kurang dari dua tahun menjabat. []

Mi’raj News Agecncy (MINA)

Baca Juga: Usai Pecat Tudor, Pelatih Sementara Bawa Juventus Akhiri 8 Pertandingan Tanpa Kemenangan

Rekomendasi untuk Anda