Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kampung Islam Muhajirun Negararatu Kini Miliki Wisata Berkuda

Nur Hadis - Ahad, 29 Juli 2018 - 18:01 WIB

Ahad, 29 Juli 2018 - 18:01 WIB

19 Views

Muhajirun, MINA – Kampung Islam Internasional Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan kini miliki wisata berkuda.

Dibuka pada Ahad, (29/7) Pengelola Wisata Berkuda, Dody, kepada Mi’raj News Agency (MINA), mengatakan, dibukanya Wisata Berkuda Riverside Ranch Natar ini merupakan salah satu upaya untuk memajukan wisata pedesaan.

Hadir pada pembukaan Wisata Berkuda Riverside Ranch Natar ini, Kepala Desa Negararatu, Herry Putra, Babinsa Negararatu, tokoh agama, pimpinan ponpes Al-Fatah, santri, dan warga sekitar Dusun Muhajirun, Negararatu, Natar Lampung Selatan.

Selain itu, DirPolair Polda Lampung, Kombespol Rudi Hermanto yang juga hadir pada kesempatan tersebut menyambut baik dan mendukung wisata berkuda bagi keluarga dan pemula ini.

Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem

“Jadi masyarakat bisa membawa keluarganya ke sini, berwisata sekaligus berlatih berkuda di Riverside Ranch Natar,” katanya.

Dengan adanya wisata berkuda tersebut, Kepala Desa Negararatu, Herry Putra, SPd. MM  kepada MINA mengatakan agar masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk bisa mengamalkan salah satu sunnah Rasulullah yaitu Olahraga Berkuda.

”Dengan adanya wisata Berkuda ini, desa kita kedepannya bisa lebih maju dan insyaallah menjadi lebih baik,” Tambahnya.

Sementara Tokoh Agama, Budiarso pada kesempatan yang sama mengajak para santri untuk memaksimalkan kesempatan mengamalkan sunnah Rasululllah yakni berkuda.

Baca Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Menang Telak, Raih 7-0 Lawan Myanmar

Instruktur Berkuda, Ustadz Muhammad Edwardy Rohim menegaskan olahraga berkuda merupakan satu kesatuan atau bagian dari kehidupan bermasyarakat di zaman Rasulullah yang bernilai pahala.

“Semua permainan itu hanya senda gurau kecuali berkuda, karena ini ibadah, maka memberi makan kuda, membawa jalan-jalan kuda, membersihkan kandangnya, bermain dengan kuda, berolahraga denganya semua bernilai pahala,” katanya.

Selain itu menurutnya, Olahraga berkuda juga termasuk Olahraga yang sehat dan juga melatih seseorang untuk mengendalikan diri, emosi dan melatih kesabaran bagi orang yang menungganginya.

Ustadz yang dikenal dengan nama Edo ini mengajak warga pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah, Muhajirun, Negararatu, Natar ini memaksimalkan keberadaan wisata berkuda ini untuk mengamalkan Sunnah Rasul.(L/mhh/B01/P1)

Baca Juga: Timnas Indonesia Bantai Arab Saudi 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Fajar/Rian Juara Kumamoto Masters 2024

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
MINA Sport
MINA Sport
Feature
Feature