Kantor Berita MINA Hadirkan Literasi Al-Aqsa dan Palestina di Indonesia International Book Fair 2025

Jakarta, MINA – Kantor Berita MINA (Mi’raj News Agency) hadir sebagai media partner resmi dalam ajang Indonesia International Book Fair (IIBF) 2025 yang digelar pada 24–28 September 2025 di Assembly Hall, Jakarta International Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat.

Kehadiran Kantor Berita MINA kali ini mengangkat literasi seputar Al-Aqsa dan Palestina, menghadirkan karya penting yang memperkuat kesadaran publik terhadap isu kemerdekaan Palestina.

Salah satu sorotan utama dari partisipasi MINA adalah peluncuran dan promosi buku Trilogi Palestina, yang terdiri dari buku “Masjidil Aqsha: Tanggung Jawab Seluruh Umat Islam”, “Bumi Palestina: Milik Bangsa Palestina” dan “Hubungan Indonesia–Palestina”.

Buku Trilogi tersebut ditulis oleh KH. Yakhsyallah Mansur dan Ali Farkhan Tsani (Duta Al-Quds), yang menegaskan posisi Masjid Al-Aqsa dan Palestina sebagai isu sentral umat Islam serta mengulas sejarah panjang hubungan solidaritas Indonesia dengan rakyat Palestina.

Pemimpin Umum Kantor Berita MINA, Arief Rahman, menyatakan bahwa kehadiran MINA di ajang literasi terbesar nasional ini merupakan bentuk kontribusi nyata untuk memperluas edukasi dan advokasi Palestina melalui media dan literasi.

“Literasi adalah pintu kesadaran. Melalui buku-buku ini, kami ingin menghadirkan narasi yang jernih tentang Masjidil Aqsa dan Palestina, serta menegaskan bahwa isu Palestina bukan hanya persoalan bangsa Arab, melainkan tanggung jawab umat manusia, khususnya umat Islam,” ungkap Arief Rahman di stand Kantor Berita MINA jelang pembukaan IIBF 2025, Rabu (24/9).

Selain trilogi tersebut, MINA juga menghadirkan berbagai karya literasi lain terkait isu kemanusiaan, perdamaian, dan keislaman yang dapat memperkaya wawasan pembaca.

Selama pameran, pengunjung berkesempatan memperoleh paket spesial trilogi Palestina dengan harga promosi.

Momen menarik terjadi usai acara pembukaan IIBF 2025, ketika Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, menyempatkan diri berkunjung ke booth Kantor Berita MINA. Kehadirannya menjadi bentuk apresiasi terhadap kontribusi MINA dalam mengusung literasi perjuangan Palestina.

Selain itu, perwakilan dari Perpustakaan Universitas Leiden, Belanda, turut mengunjungi booth MINA dan membeli dua karya penting, yakni Hubungan Indonesia–Palestina serta Muslim Melayu Penemu Australia.

Kehadiran akademisi internasional ini menegaskan bahwa karya palestina/">literasi Palestina dan kontribusi Muslim Nusantara mendapat perhatian di panggung global.

Partisipasi MINA dalam IIBF 2025 sejalan dengan misinya sebagai kantor berita yang tidak hanya menghadirkan informasi aktual dan kredibel, tetapi juga membangun kesadaran publik global melalui literasi, khususnya mengenai perjuangan Palestina dan pembebasan Al-Aqsa.

Ajang IIBF 2025 sendiri menampilkan ratusan penerbit nasional dan internasional, serta dihadiri ribuan pengunjung dari berbagai latar belakang. Booth MINA di Assembly Hall, JCC Senayan, menjadi salah satu destinasi penting bagi mereka yang ingin memperdalam pengetahuan dan kepedulian terhadap Palestina.

Dengan mengusung semangat literasi perjuangan, Kantor Berita MINA mengajak seluruh masyarakat untuk berkunjung ke booth-nya, menambah wawasan, serta memperkuat solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina.[]

Mi’raj News Agency (MINA)