Seoul, MINA – Tiga petugas pemadam kebakaran dan seorang pegawai negeri dilaporkan tewas dalam kebakaran hutan besar yang melanda wilayah Sancheong, Korea Selatan.
Peristiwa tragis ini memaksa pemerintah Korea Selatan untuk mengumumkan keadaan darurat di wilayah tenggara negara tersebut. Kebakaran ini bermula pada Jumat sore (21/3) waktu setempat dan dengan cepat meluas akibat kondisi angin kencang dan cuaca kering.
Yonhap News Agency melaporkan, Kementerian Dalam Negeri Korea Selatan melaporkan bahwa sebanyak 304 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk menangani kobaran api, bersama dengan 20 helikopter pemadam kebakaran.
Pemerintah juga mengirimkan personel militer untuk membantu mengendalikan api dan mengamankan warga di wilayah terdampak.
Baca Juga: Dua Staf Kedubes Israel Tewas Ditembak di Dekat Capital Jewish Museum
Kebakaran tersebut tidak hanya menelan korban jiwa, tetapi juga menyebabkan kerusakan serius pada ekosistem setempat, termasuk kawasan hutan lindung. Ratusan warga telah dievakuasi dari wilayah berisiko tinggi, sementara upaya pemadaman terus berlangsung.
Beberapa akses jalan utama juga ditutup untuk memastikan keselamatan warga dan mempermudah pengiriman bantuan.
Korea Selatan sering menghadapi kebakaran hutan di musim semi akibat kombinasi angin kencang, kelembapan rendah, dan aktivitas manusia.
Kebakaran hutan besar terakhir yang memaksa pemerintah mengumumkan keadaan darurat terjadi pada tahun 2019 di wilayah Gangwon, yang melibatkan ribuan personel pemadam kebakaran. []
Baca Juga: Denmark Serukan Dunia Internasional Tekan Israel Buka Bantuan ke Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)