Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kecelakaan Bus, Konsul Haji: 49 Jamaah Sehat dan Sudah Umrah, Satu Dirawat di RS Makkah

Rana Setiawan - Jumat, 28 Oktober 2022 - 13:58 WIB

Jumat, 28 Oktober 2022 - 13:58 WIB

4 Views

Masjidil Haram mengeluarkan program Tas Digital bagi jamaah umrah.

 

Jakarta, MINA – Bus yang membawa jamaah umrah Indonesia mengalami kecelakaan tunggal dalam perjalanan dari Jeddah ke Makkah, 25 Oktober 2022. Kecelakaan terjadi di daerah Kholidiah, Makkah, sekitar pukul 23.00 waktu Arab Saudi (WAS).

Dalam keterangan yang diterima MINA, Jumat (28/10), supir bus yang membawa 50 jamaah umrah Indonesia dilaporkan meninggal. Ada satu korban wafat lainnya, yaitu muthawwif (pembimbing ibadah). Keduanya adalah warga Negara Indonesia yang tinggal di Arab Saudi.

Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam menjelaskan, tidak ada jemaah umrah yang meninggal.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Selasa Siang Hingga Sore Ini

“Jemaah umrah Indonesia tidak ada yang meninggal. Namun, ada lima jemaah yang mengalami luka ringan, terdiri atas tiga jemaah perempuan dan dua jemaah laki-laki. Selain itu, ada satu jemaah perempuan yang mengalami luka berat,” jelas Nasrullah melalui pesan singkat, Kamis (27/1).

“Jemaah yang mengalami luka parah langsung dibawa ke ICU RS An-Nur Makkah. Kondisinya membaik dan diperkirakan besok sudah bisa keluar dari rumah sakit. Semoga bisa segera umrah,” sambungnya.

Sedangkan jamaah umrah yang selamat dan mengalami luka ringan, saat itu dapat melanjutkan perjalanan menuju hotel mereka di Makkah. Sebanyak 49 jamaah umrah ini juga sudah melaksanakan umrah.

Rombongan 50 jamaah umrah ini berangkat melalui Travel Mubina (Muasasah Abu Sarhad). Mereka mendarat di Bandara Internasional King Abdulaziz Jeddah sekitar pukul 19.00 WAS. Sekitar pukul 21.00 WAS, mereka diberangkatkan dari bandara King Abdulaziz Jeddah menuju Makkah.

Baca Juga: Ketua MPR RI Salurkan Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

“Jemaah rencananya akan tinggal di Makkah sampai 3 November 2022. Setelah itu, mereka akan ziarah ke Kota Madinah,” papar Nasrullah.

“Setelah empat hari di Madinah, jemaah direncanakan akan pulang ke Indonesia pada 8 November 2022,” pungkasnya.(R/R1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: HGN 2024, Mendikdasmen Upayakan Kesejahteraan Guru Lewat Sertifikasi

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Kolom
Dunia Islam
Indonesia