
EDL
berdemo menentang pembangunan masjid di Dudley, Inggris, Sabtu 7 Februari 2015. (Foto: File Express & Star)" width="300" height="200" /> Ratusan anggota EDL berdemo menentang pembangunan masjid di Dudley, Inggris, Sabtu 7 Februari 2015. (Foto: File Express & Star)Dudley, Inggris, 18 Rabi’ul Akhir 1436/8 Februari 2015 (MINA) – Lebih dari tujuh ratus orang pendukung Liga Pertahanan Inggris (EDL) berbaris di jalan-jalan Dudley, mereka datang berdemo menentang rencana pembangunan sebuah masjid baru di kota itu.
Massa dari kelompok fasis itu meneriakkan slogan-slogan anti-Muslim seperti “Islam Masuk Neraka” dan membawa banner bertuliskan “Tidak Ada Lagi Masjid”, Sabtu (7/2), Anadolu Agency melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Polisi menutup semua jalan yang menuju alun-alun kota, di mana juga dilakukan protes oleh kelompok Persatuan Melawan Fasisme (UAF), demonstrasi penentang kelompok fasis EDL.
Regu polisi tambahan dikirim ke Dudley guna mengamankan protes.
Baca Juga: Menlu Sugiono Tegaskan Gencatan Senjata Permanen di Gaza Sebagai Jalan Pemulihan Kemanusiaan
Setidaknya dua anggota EDL ditahan oleh polisi sebelumnya, ketika mereka berhadapan dengan kelompok demonstrasi damai UAF dengan meneriakkan slogan-slogan rasis.
Sementara itu, tokoh masyarakat dan agama memberikan pesan damai kepada sekitar dua ratus orang yang berkumpul untuk menunjukkan reaksi melawan EDL.
Musisi menyanyikan lagu-lagu perdamaian di atas panggung yang memasang spanduk bertuliskan “Cinta Musik Benci Rasisme”. (T/P001/R05)
Baca Juga: Maskapai Irlandia Hapus Tel Aviv dari Daftar Tujuan
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
















Mina Indonesia
Mina Arabic