Washington, MINA – Setelah diumumkannya bahwa Amerika Serikat (AS) resmi keluar dari kesepakatan nuklir Iran, Presiden Donald Trump mengarahkan “pemerintahannya untuk segera memulai proses menjatuhkan sanksi” kepada Iran.
“Sanksi yang dikenakan kembali akan menargetkan sektor-sektor penting ekonomi Iran, seperti energi, petrokimia, dan sektor keuangan,” kata pernyataan Gedung Putih tidak lama setelah pengumuman Trump, demikian Al Jazeera melaporkan.
Kesepakatan yang dikenal Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA) itu ditandatangani di Wina oleh Iran bersama enam kekuatan dunia – AS, Inggris, Perancis, Jerman, Rusia, Cina dan Uni Eropa – pada 2015 di era Barack Obama.
Menjelang tanggal pembaruan pada 12 Mei, Trump berulang kali mengkritik kesepakatan tersebut dan mengancam akan menarik diri dari kesepakatan.
Baca Juga: Kebijakan Trump Bikin Mahasiswa Asing Harvard Cari Kampus Baru
Negara-negara sekutu Eropa AS telah gagal membujuk Trump untuk tidak meninggalkan kesepakatan. (T/RI-1/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Trump Ajukan Banding atas Putusan Pengadilan AS yang Batalkan Tarif Dagang