Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keluarga Tawanan Israel Tuntut Penghentian Serangan ke Jalur Gaza

sri astuti - Ahad, 29 Oktober 2023 - 07:09 WIB

Ahad, 29 Oktober 2023 - 07:09 WIB

8 Views

A ball of fire erupts in Gaza City after an Israeli air strike on October 12, 2023. - Israel has vowed to "crush" Hamas after gunmen from the Palestinian Islamist group stormed across the border and killed 1,200 people -- the deadliest attack on the country since it was founded 75 years ago. (Photo by Mahmud Hams / AFP)

Gaza, MINA – Keluarga para tawanan Israel, yang ditahan di Gaza oleh Brigade al-Qassam Hamas dan faksi perlawanan lainnya, menuntut pemerintah Israel untuk menghentikan pemboman besar-besaran di Jalur Gaza, dan mengungkapkan ketakutan mereka atas nyawa kerabat mereka.

Menurut media Ibrani, keluarga tawanan meminta kabinet Israel untuk mengadakan pertemuan darurat dengan mereka, Palinfo melaporkan, Sabtu (28/10).

Setelah mendapat izin untuk berunjuk rasa di luar rumah Netanyahu di Kaisarea pada hari Sabtu, keluarga tersebut mengancam akan meningkatkan protes jika kabinet perang menolak mengadakan pertemuan dengan mereka untuk membicarakan nasib dan keselamatan kerabat yang ditahan di Gaza.

Dalam konteks terkait, Brigade al-Qassam Hamas memperkirakan setidaknya 50 tawanan Israel telah terbunuh di Gaza akibat serangan Israel.

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

Tentara Pendudukan Israel pada hari Jumat (27/10 memperluas serangan udara dan daratnya di Jalur Gaza, yang telah mengalami serangan udara tanpa henti sejak serangan lintas batas oleh Hamas.

Konflik meningkat secara dramatis setelah para Pejuang Palestina melakukan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada 7 Oktober dengan menembakkan ribuan roket dan mengirimkan ratusan pejuang ke kota-kota Israel. (T/R7/B04)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Timur Tengah
Palestina
Indonesia