Gaza, MINA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Gaza Palestina meresmikan unit gawat darurat (UGD) di Kompleks Rumah Sakit (RS) Al-Shifa kerja sama dengan Komite Palang Merah Internasional (ICRC), Selasa (11/7).
Upacara pembukaan dihadiri Issam Al-Dulais, Kepala Tindak Lanjut Aksi Pemerintah, tokoh pemerintah dan masyarakat, serta perwakilan ICRC. Middle East Monitor melaporkan.
Berbicara di acara tersebut, Al-Dulais mengatakan: “Kami menyaksikan dimulainya inisiatif pembangunan baru di kompleks kesehatan terbesar di Jalur Gaza.”
“Kompleks ini diandalkan dalam situasi damai dan perang. Staf dan fasilitas terkemuka secara bertahap berkembang,” katanya.
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya
Dan Kementerian Kesehatan mengatakan fasilitas baru tersebut akan memberikan layanan berkualitas dan akses mudah ke layanan tersebut.
“Seluruh tempat telah dimodifikasi dan diubah, biaya proyek lebih dari $1 juta dan dilaksanakan melalui Komite Palang Merah Internasional,” tambah kementerian tersebut.
RS Al-Shifa adalah yang terbesar dan tertua di Jalur Gaza dan telah menjadi titik fokus perawatan selama serangan berulang Israel di Gaza. (T/R7/B04)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang