Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenkes Palestina: Israel Berupaya Jadikan RS Indonesia Gaza Seperti ‘Kuburan Massal’

Hasanatun Aliyah - Senin, 20 November 2023 - 23:46 WIB

Senin, 20 November 2023 - 23:46 WIB

8 Views

Gaza, MINA – Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza menyebut Israel berusaha mengubah Rumah Sakit Indonesia menjadi “kuburan massal.”

Setidaknya 12 orang tewas dalam penembakan Israel yang menargetkan RS Indonesia di Jalur Gaza utara pada Senin (20/11).

“Pendudukan Israel berusaha mengubah Rumah Sakit Indonesia menjadi kuburan massal seperti yang mereka lakukan di RS Kompleks Al Shifa,” di Kota Gaza, kata Juru Bicara Kemenkes Palestina di Gaza, Ashraf Al-Qudra kepada Anadolu Agency.

Kementerian juga mengatakan beberapa orang terbunuh dan terluka dalam serangan Israel terhadap pengungsi yang mencoba keluar atau masuk ke RS Indonesia tersebut.

Baca Juga: Presiden Prabowo Subianto Lantik Sejumlah Kepala dan Wakil Kepala Badan

Pekan lalu, tentara Israel menyerbu dan mengepung dengan tank baja di RS komplek Al Shifa, kompleks medis terbesar di Jalur Gaza, sebagai bagian dari serangan militer yang sedang berlangsung di daerah kantong yang diblokade tersebut.

Al-Qudra mengatakan RS Indonesia merupakan fasilitas pelayanan kesehatan terakhir yang beroperasi di Jalur Gaza bagian utara.

“Pendudukan mencoba mengulangi tindakannya di Kompleks RS Al-Shifa, sekarang di Rumah Sakit Indonesia, yang merupakan tulang punggung layanan kesehatan di Jalur Gaza utara,” kata juru bicara tersebut.

Sejak 7 Oktober Pasukan Pendudukan Israel mulai membombardir Gaza, setidaknya 13.000 warga Palestina telah terbunuh, termasuk lebih dari 9.000 wanita dan anak-anak, dan lebih dari 30.000 lainnya terluka, menurut angka terbaru yang dikeluarkan oleh Kementerian Palestina.

Baca Juga: Presiden Prabowo Subianto Lantik Sejumlah Pejabat Setingkat Menteri

Ribuan bangunan, termasuk rumah sakit, masjid dan gereja, juga telah rusak atau hancur akibat serangan udara dan darat yang tiada henti dari Israel terhadap wilayah kantong yang terkepung tersebut.

Blokade Israel juga telah memutus pasokan bahan bakar, listrik, dan air ke Gaza, serta mengurangi pasokan bantuan hingga hanya sedikit.(T/R5/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pimpinan Ponpes Al-Fatah, Nur Hamid: Bantu Palestina Wujud Ukhuwah Islamiyah

Rekomendasi untuk Anda