Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika Penabuh Drum di Istanbul Siap Sambut Ramadhan

Ali Farkhan Tsani - Jumat, 25 Maret 2022 - 17:12 WIB

Jumat, 25 Maret 2022 - 17:12 WIB

8 Views

Istanbul, MINA – Para penabuh drum di kota Istanbul, Turki, mulai bersiap menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan.

Sudah menjadi tradisi sejak zaman Turki Ottoman (Utsmaniyyah), saat para penabuh drum keliling kota membangunkan warga untuk santap sahur.

Tahun ini, seperti dilaporkan Daily Sabah, Kamis (24/3/2022), sekitar 3.300 penabuh drum akan berkeliling di jalan-jalan di 963 lingkungan Istanbul.

Mereka mengenakan kostum Ottoman, menyapa warga Istanbul, yang berpenduduk lebih dari 15 juta orang.

Baca Juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Yordania: Siap Laksanakan

Di sepanjang jalan, mereka akan menabuh drum dan membaca puisi pendek tentang Ramadhan .

Selami Aykut, koordinator federasi yang bertanggung jawab atas penabuh genderang, mengatakan para penabuh genderang saat ini sedang mempersiapkan perlengkapannya.

“Memang, ini bukan pekerjaan yang bisa dilakukan siapa pun. Drummer dituntut profesional agar warga dapat menikmatinya,” ujarnya.

Menurutnya, beberapa orang sudah bekerja sebagai penabuh resmi drum tahunan, selama 45 tahun.

Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok

Tanpa Bayaran

Para penabuh tambahan, harus mendaftarkan diri ke kantor koordinator utuk mendapatkan pengarahan dan name tag resmi.

Bagi para penabuh drum, tidak diberi bayaran atas pekerjaannya itu. Mereka bekerja secara sukarela dan bergembira. Hanya biasanya warga memberikan tips sukarela.

Ali Bulur telah menjadi pemain drum di lingkungan Siyavuşpaşa di distrik Bahçelievler kota selama 45 tahun terakhir.

Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional

Dia merasa bersemangat setiap Ramadhan tiba.

“Saya menyiapkan puisi-puisi yang akan saya bacakan. Semuanya sudah siap,” katanya.

Peserta lainnya, Muharrem Bulur, selama 10 tahun terakhir,  ikut dalam penabuh drum ditemani ayahnya yang mengajarinya bermain.

“Saya senang Ramadhan sudah dekat. Orang-orang bertepuk tangan ketika melihat kami menabuh genderang,” katanya. (T/RS2/P2)

Baca Juga: Parlemen Arab Minta Dunia Internasional Terus Beri Dukungan untuk Palestina

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Internasional
Internasional