Bali, MINA – Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S Depari ditetapkan menjadi Presiden Konfederasi Wartawan ASEAN atau President of the Confederation of ASEAN Journalist (CAJ).
“Saya bersyukur bisa menggantikan Tep Chai Yong sebagai Presiden CAJ. Ini tentu berkat kerjasama serta dukungan semua,” kata Atal S usai acara penetapan dalam Sidang Umum CAJ ke 20 di Bali, Selasa (11/10).
Dengan ditetapkannya sebagi Presiden CAJ, Atal berharap dapat ikut mendukung Presiden Joko Widodo yang tahun depan akan menjabat sebagai Ketua ASEAN sehingga dapat memajukan kehidupan jurnalisme serta meningkatkan kehidupan pers yang bebas dan bertanggung jawab..
Disamping itu, Atal berharap melalui dapat mempererat hubungan internal para wartawan ASEAN dan antara wartawan ASEAN dengan organisasi wartawan di seluruh dunia.
Baca Juga: Silaknas 2024, ICMI Undang Presiden dan Wapres
“Dua tahun belakangan ini, dunia pers secara global dihadapkan pada tekanan ganda. Pertama, tekanan akibat disrupsi digital. Kedua, tekanan ekonomi akibat Covid-19. Kedua tekanan ini benar-benar memukul keberlangsungan media, baik secara jurnalistik maupun secara ekonomi,” kata Atal.
Atal mengajak untuk mencanangkan spirit untuk bersama-sama bangkit dari krisis kehidupan pers yang lebih baik dan berwibawa. Dan dalam dua tahun ke depan, kita harus terus bertukar informasi, gagasan dan perspektif.
“Mari bersama-sama memikirkan bagaimana membangun model jurnalisme dan pendekatan bermedia yang berkelanjutan demi tetap tegaknya fungsi pers sebagai kekuatan keempat demokrasi,” tegas President of CAJ.
Indonesia secara resmi akan menerima jabatan Presiden CAJ dari Thailand. Posisi Indonesia sebelumnya adalah Wakil Presiden CAJ. (R/RE1/P1)
Baca Juga: Taiwan Rayakan 48 Tahun Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia
Mi’raj News Agency (MINA)