Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar rapat paripurna di Jakarta, Selasa (15/8), yang hasilnya menetapkan ulama asal Banyuwangi KH Anwar Iskandar sebagai sebagai Ketua Umum MUI menggantikan KH Miftachul Akhyar.
Pergantian ini terjadi karena KH Miftachul Akhyar telah menyerahkan surat pengunduran dirinya beberapa waktu setelah dirinya terpilih kembali sebagai Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Rapat Paripurna tersebut dihadiri oleh Dewan Pimpinan, Ketua dan Sekretaris Komisi, Badan serta Lembaga di lingkungan MUI.
Ketua Panitia Rapat Paripurna MUI, KH Rofiqul Umam Ahmad mengatakan, penunjukan KH Anwar Iskandar sebagai Ketua Umum MUI atas usulan KH Miftachul Akhyar sendiri.
Baca Juga: Dubes Turki Bertemu Menteri Fadli Zon Bahas Pelestarian Warisan Islam
PBNU pun menyepakati pengganti tersebut . Selain sebagai tokoh sepuh di PBNU, KH Anwar Iskandar juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI.
Nantinya, KH Anwar Iskandar akan melanjutkan masa jabatan KH Miftachul Akhyar hingga 2025.
Selama ini kepemimpinan MUI berada di bawah kendali tiga Wakil Ketua Umum MUI yang dibagi berdasarkan sektor. Ketiga Wakil Ketua Umum MUI tersebut adalah Buya Anwar Abbas, KH Marsudi Syuhud, dan Buya Basri Bermanda. (R/R5/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polresta Bandar Lampung Salurkan Air Bersih untuk Warga Kebanjiran