Sampang, Madura, 12 Jumadil Awwal 1438/10 Februari 2017 (MINA) – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat KH Ma’ruf Amin mengatakan Dai dapat memerankan diri sebagai Himayatul Ummat (pelindung umat).
“Dalam rangka mengatasi persoalan bangsa yang dikhawatirkan mengarah kepada perpecahan diharapkan para dai dapat memerankan diri pelindung umat,” kata Maruf dalam acara bertajuk “Penguatan Peran Da’i Dalam Membangun Wawasan Kebangsaan dan Kohesifitas Sosial untuk memperkokoh NKRI” bertempat di Pendopo, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Jumat (10/2).
Ia mengatakan, agar umat tetap bersatu dan menjalin ukhuwah Islamiyah, wathoniyyah, dan Insaniyyah, penting adanya peningkatan kualitas da’i dengan memberikan peningkatan wawasan keagamaan dan kebangsaan.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
“Da’i-da’i seperti itu harus diberikan sertifikat karena sudah mengikuti pelatihan dan itulah yang disebut dai bersertifikat,” ujar Ma’ruf.
Dia menegaskan, MUI sama sekali tidak akan melakukan sertifikasi da’i tetapi menghimbau agar para da’i memiliki sertifikat.
Dalam acara itu Ketua Komisi Dakwah MUI Pusat Cholil Nafis mengatakan akhir-akhir ini kohesifitas masyarakat Indonesia banyak mengalami gangguan yang disebabkan oleh masalah keagamaan, politik, sosial dan ekonomi”. kata Cholil
“Sehingga terjadi kerenggangan bahkan ada konflik di tengah-tengah masyarakat. di tengah bergolaknya persoalan bangsa yang dapat membahayakan NKRI. para da’i tetap dapat membawakan materi-materi yang memberikan kesejukan dan mendamaikan umat,” harap Cholil. (L/R03/P1)
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)