Yerusalem, MINA – Imam dan Khatib Masjidil Aqsa, Syaikh Ikrima Sabri, menekankan deportasi yang diberlakukan otoritas pendudukan terhadap para penjaga masjid (murabithun), tidak mengurangi kehadiran jamaah.
“Rencana pendudukan Israel untuk mengosongkan masjid dari para jamaah tidak akan berpengaruh dengan berkurangnya para penjaga Al-Aqsa,” ujarnya kepada Al-Manar, Rabu (15/6).
Ia menambahkan, rencana pendudukan terhadap Al-Aqsa hanya akan menjadi mimpi, dan bahwa orang-orang Palestina tidak akan dapat mengurangi bagian mana pun dari masjid yang diberkati di wilayah Yerusalem.
Syaikh Sabri juga menyerukan kaum Muslim untuk tetap berziarah ke Masjidil Aqsa meskipun banyak penghadangan dan pemeriksaan.
Baca Juga: Pengungsi Palestina di Lebanon Peringati 42 Tahun Sabra Shatila
“Kehadiran jamaah, terutama pada hari Jumat, menunjukkan bahwa tempat ini hanya untuk Muslim,” tegasnya. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Oposisi: Pemerintahan Netanyahu Seret Israel ke Perang Tanpa Akhir