Majalengka, 24 Ramadhan 1437/29 Juni 2016 (MINA)- Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah mengadakan pengalangan dana Majalengka Peduli Suriah dan Palestina sejak Selasa (28/6)hingga Ahad (4/7) mendatang.
Penggalangan dana kerja sama Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Al-Furqon, Desa Sadawangi, Kabupaten Majalengka itu, digelar di Kecamatan Lemah Sugih dengan cara berkeliling ke rumah desa dan masjid sekitar.
Kegiatan penggalangan dana merupakan salah satu progam KKN. Berjalan atas dukungan para anggota remaja masjid dengan cara membawa kotak penggalangan dana bertuliskan ‘Majalengka !!! Suriah dan Palestina memanggilmu’,” kata Ibrahim Ketua Tim KKN STAI Al-Fatah kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu (29/6).
Penanggung jawab pengalangan dana, Ustaz Mudhafir , S.Pdi., mengatakan bahwa pengalangan dana yang diikuti para anggota remaja masjid itu bertujuan untuk memanfaatkan momentum bulan Ramadhan dengan menghidupkan kepedulian antar umat Islam.
Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama
“Melalui penggalangan dana dengan tema Majalengka Peduli Suriah dan Palestina ini diharapkan masyarakat Muslim di sini dapat membangkitkan kesadaran untuk saling membantu saudara simannya yang menderita di luar sana,” tutur Ustaz Mudhafir.
Dia melaporkan, total dana yang sudah dikumpulkan hingga berita ini ditulis yaitu sebesar RP2.633.500 dan beras sebanyak dua kwintal. “Jika sudah terkumpul, dananya akan disalurkan ke lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) yang menyalurkan bantuan bagi rakyat Palestina dan Suriah,” ujarnya.
Kegiatan kemanusiaan ini juga didukung Camat Lemah Sugih, Deden Supriatna, S.Pd,M.MPd.. “Terimakasih Atas adanya kegiatan yang Positif ini dengan mengajak remaja masjid. Semoga Allah memberkahi dan membalas kebaikan para donatur. Allah senantiasa memberkahi saudara –saudara kita yang berada di Suriah dan Palestina khususnya pada bulan Ramadhan ini. Aamiin,” Uajar Deden. (L/Ibrahim/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa