Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komisi IV: Jangan Anggap Remeh Kerusakan Lingkungan

Rendi Setiawan - Kamis, 11 Januari 2018 - 13:36 WIB

Kamis, 11 Januari 2018 - 13:36 WIB

127 Views

Anggota Komisi IV. (dok. Parlementaria)

Anggota Komisi IV Rahmad Handoyo. (dok. Parlementaria)

Jakarta, MINA – Beberapa tahun terakhir isu perubahan iklim tengah menghantui masyarakat dunia. Sebab, terjadinya perubahan iklim secara otomatis akan mengubah tatanan lingkungan makhluk hidup di bumi.

Dampak yang paling terasa adalah pada masalah suhu. Namun, perubahan suhu secara drastis bukanlah menjadi satu-satunya dampak, karena perubahan yang mencolok terjadi juga pada penurunan oksigen di bumi. Anggota Komisi IV DPR RI Rahmad Handoyo menyatakan agar masalah ini jangan di anggap remeh.

“Saya sangat prihatin akan hal tersebut. Pasalnya, persoalan itu terjadi karena tidak terlepas dari dampak kerusakan lingkungan yang di akibatkan oleh ulah manusia,” ujar Rahmad, Kamis (11/01).

Dikutip dari laman Parlementaria, Politisi F-PDI Perjuangan itu meminta kepada semua stakeholder yang ada untuk segera mengambil langkah antisipasi dini. Menurutnya, jika tidak diantisipasi, maka laut yang banyak menghasilkan sumber pangan akan kehilangan sumberdayanya.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

“Langkah efektif yang harus diambil untuk mengantisipasi persoalan ini ialah kita harus mengurangi emisi efek rumah kaca. Aliran sungai harus selalu bersih dari sampah dan limbah, Pemerintah harus peka terhadap perubahan iklim ini segera mengambil langkah-langkah agresif kemudian merawat terumbu karang dan ekosistem laut serta melindungi populasi ikan,” paparnya.

Sehubungan dengan regulasi yang ada, politisi asal dapil Jawa Tengah itu mengimbau agar dilakukan suatu edukasi secara terus menerus kepada masyarakat dan semua pihak, supaya kelestarian lingkungan tetap terjaga.

“Semua pihak harus tegas dalam menjalankan aturan yang ada, kita sebagai pelaksana fungsi legislasi dan pengawasan mempunyai tanggungjawab penuh dalam mengawasi dan membuat regulasi. Kita akan lakukan berbagai kajian guna menyempurnakan regulasi yang ada sekarang ini,” kata Rahmad. (R06/RS3)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Ekonomi
Indonesia
Indonesia
Indonesia