Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konferensi Internasional Kutuk Genosida Umat Islam di Myanmar

Admin - Sabtu, 20 Agustus 2016 - 13:18 WIB

Sabtu, 20 Agustus 2016 - 13:18 WIB

516 Views ㅤ

Sri Langka, 17 Dzulqa’dah 1437/20 Agustus 2016 (MINA) – Sebuah konferensi internasional yang diselenggarakan di Sri Langka mengutuk pembersihan etnis yang diderita oleh umat Islam di Myanmar.

Mereka meminta pemerintah Myanmar untuk mengakui hak-hak Muslim Myanmar dan melindungi tempat ibadah dan desa-desa Muslim yang ada di negara yang dipimpin oleh peraih Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi itu.

Tidak hanya itu, mereka juga menuntut agar pemerintah Myanmar mengizinkan lembaga-lembaga internasional dan Islam menolong meringankan penderitaan mereka. Demikian yang dilaporkan Kantor Berita Rohingya (RNA) dan dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Konferensi yang berlangsung dua hari dan berakhir pada Jumat lalu di ibukota Sri Langka itu juga menyesalkan eskalasi intimidasi kebencianan terhadap Islam dan Muslim.

Baca Juga: Puan Maharani Ajak Parlemen Asia Tolak Relokasi Penduduk Gaza

Konferensi tersebut, dalam pernyataan penutupnya mengatakan, asosiasi pusat Islam di Asia Selatan mengajak ulama, dai, aktivis, mahasiswa untuk menyoroti sejarah Islam di Myanmar.

Dalam pertemuan tersebut juga disebutkan agar umat Islam terus menjaga persatuan dan berhati-hati agar tidak berpecah belah oleh hasutan sekterian yang diangkat oleh para musuh umat Islam. (T/P004/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Belasan Orang Tewas karena Desak-Desakan di Stasiun New Delhi

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Asia
Indonesia
Dunia Islam
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Kata Mereka
Indonesia