Jakarta, MINA – Kongres Muslimah Indonesia (KMI) ke-3 yang digelar oleh Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga (KPRK) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat membahas isu peran dan kontribusi perempuan pasca pandemi Covid-19.
Kongres ini dilaksanakan pada tanggal 19-21 Desember 2022, di Hotel Sari Pacific, Jakarta dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Prof Dr (HC) KH Ma’ruf Amin pada Senin (19/12).
Ketua Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga (KPRK) Majelis Ulama Indonesia (MUI), Dr. Siti Ma’rifah menyebutkan KMI ke-3 menjadi wadah komunikasi dan informasi dalam mendukung eksistensi perempuan, remaja, anak, dan ketahanan keluarga.
“Dalam forum ini kami turut mengundang narasumber yang ahli dalam berbagai bidang baik politik, sosial, budaya, kesehatan, dan ekonomi Syariah khususnya pasca pandemi,” jelas Siti Ma’rifah yang juga Ketua Panitia Kongres.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Ia melanjutkan, acara ini menghadirkan narasumber dari 6 negara sahabat yakni Amerika Serikat, Finlandia, Maroko, Tunisia, Mesir dan Malaysia yang akan meramaikan sesi diskusi panel.
“Kongres terdiri atas 4 panel utama yang akan membahas ragam isu strategis mengenai peran dan kontribusi perempuan dalam bidang politik, sosial, budaya, pendidikan, kesehatan, serta sains teknologi” katanya.
“Melalui kongres ini, akan dirumuskan apa saja peran dan kontribusi yang dapat membawa kemaslahatan, keadilan, kesejahteraan khususnya bagi perempuan dan keluarga, serta umumnya bagi umat, bangsa, dan negara,” sambungnya.
Acara ini dihadiri sekitar 400 peserta secara hybrid dari berbagai unsur, seperti tokoh perempuan dan muslimah Indonesia, tokoh perempuan dari negara OKI, pimpinan ormas perempuan, pimpinan Komisi PRK MUI se-Indonesia, budayawan, pemuda, akademisi, dan media.(R/R5/P1)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri