Jakarta, 1 Shafar 1436/23 November 2014 (MINA) – Untuk meningkatkan pemahaman tentang industri halal, Korea Selatan akan menggelar Diskusi Meja Bundar (Round Table Discussion-RTD) tentang “Jaringan Peluang Bisnis Halal”.
Diskusi dengan judul “The WIEF Pyeongchang Round Table 2014” akan digelar pada Forum Ekonomi Islam Dunia (World Islamic Economic Forum-WIEF) yang diselengarakan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Gangwon di Alpensia Resort Convention Centre, Pyeongchang, Gangwon, Korea Selatan pada 15-16 Desember 2014 mendatang.
Pyeongchang, sebuah kota wisata di Korea Selatan, yang terletak sekitar 180 kilometer sebelah timur Seoul itu telah dipilih sebagai tempat Olimpiade Musim Dingin 2018.
James Noh, Direktur Umum Korea Institute of Halal Industry (KIHI), mengatakan, Round Table Discussion (RTD) itu merupakan pertemuan investor internasional serta para pemimpin bisnis dari berbagai negara yang tertarik untuk menjelajahi peluang di Gangwon dalam bidang perbankan dan keuangan, industri produk halal, properti dan infrastruktur.
Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen
“Kami dengan hormat mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam pertemuan “Jaringan Peluang Bisnis Halal” serta berbagai pertemuan diskusi dan kegiatan di luar ruangan dalam WIEF tersebut,” kata James Noh saat bertemu dengan pimpinan Yayasan Produk Halal Indonesia (YPHI) dan Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Jakarta, Ahad (23/11).
Program Round Table selama dua hari tersebut terdiri dari tiga sesi diskusi tematik tentang Keuangan, Pariwisata dan sektor properti, sesi kesepahaman dipandu untuk memaksimalkan jaringan antara delegasi dan kunjungan lapangan.
James Noh menyatakan, Jaringan Peluang Bisnis Halal merupakan salah satu pertemuan kesepahaman terpadu. Pertemuan itu akan dimulai dengan presentasi khusus menyoroti industri halal yang berkembang di Korea.
Peserta dalam pertemuan itu akan dapat bertemu dengan mitra bisnis potensial dari Korea.
Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku
Forum Round Table Discussion (RTD) ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang industri halal Korea dan untuk pertukaran sumber daya serta informasi untuk isu-isu industri halal saat ini.
Diskusi juga untuk memberikan kesempatan bagi eksportir Korea termasuk produsen makanan halal dan pelaku bisnis asing untuk mengeksplorasi kemungkinan kemitraan bisnis melalui proses kesepahaman.(L/P009/R05/P3)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: UMK Wajib Sertifikasi Halal 17 Oktober 2026: Bagaimana dengan Produk Luar Negeri?