Korut Tembakkan 2 Proyektil Jarak Dekat Jelang Latihan Bersama AS-Korsel

Pyongyang, MINA – Amerika Serikat mengatakan pada Rabu (24/7) Korea Utara telah menembakkan proyektil jarak pendek, sementara media Korea Selatan melaporkan dua yang telah diluncurkan.

Penembakan itu terjadi menjelang latihan militer bersama AS-Korea Selatan bulan depan yang Korea Utara peringatkan dapat mempengaruhi rencana dimulainya kembali perundingan denuklirisasi antara Washington dan Pyongyang.

“Saya dapat mengonfirmasikan itu adalah … (proyektil) jarak pendek,” kata seorang pejabat AS kepada AFP, yang tidak bersedia namanya disebutkan seperti dilansir Daily Sabah, Kamis (25/7). Dia tidak mengatakan kapan peluncuran dilakukan.

Korea Utara “menembakkan satu proyektil tak dikenal pada pukul 5:34 dan yang lain pada 5:57 pagi waktu setempat, dari daerah Wonsan ke Laut Timur. Proyektil-proyektil itu terbang sekitar 430 kilometer (267 mil), menurut Kepala Staf Gabungan Korsel (JCS), dikutip oleh kantor berita Yonhap.

Baca Juga:  Turkiye Desak Israel Segera Mundur dari Perlintasan Rafah

“Militer kami secara ketat memantau situasi jika ada peluncuran tambahan dan mempertahankan postur kesiapan,” kata Yonhap mengutip pernyataan JCS.

Pyongyang terakhir menembakkan rudal jarak pendek pada 9 Mei, yang oleh Presiden AS Donald Trump disebut sebagai “barang yang sangat standar” yang menurutnya tidak memengaruhi hubungannya dengan pemimpin Korut Kim Jong Un. (T/R11/RS1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Wartawan: Syauqi S

Editor: illa

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.