Jakarta, MINA – Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN akan berlangsung di Jakarta, Indonesia pada Selasa-Kamis (5 -7/9) mendatang. Rangkaian acara dijadwalkan mulai berlangsung tanggal Jumat-Jumat (1-8/9).
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan, penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN 2023 akan diliput 1.077 jurnalis, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Menurutnya, jumlah itu terdaftar setelah proses penutupan pada 25 Agustus 2023.
“Proses registrasi jurnalis sudah dimulai sejak tanggal 5 Agustus dan sudah ditutup pada 25 Agustus lalu. Tercatat sejak tanggal 26 Agustus, sebanyak 170 media internasional dan 70 Media Nasional sudah terdaftar. Sedangkan jumlah jurnalis yang telah mendaftar sebanyak 1.077,” kata Budi dalam Media Gathering Persiapan KTT ke-43 ASEAN 2023 bersama Forum Pemred di Hutan Kota Plataran, Senayan Jakarta Pusar, Senin (28/80. Seperti dikutip dari situs Kominfo.go.id, Selasa (29/8).
Menurut Menkominfo dari 1.077 jurnalis tersebut terdiri dari 326 orang jurnalis asing, 37 orang jurnalis asing di Indonesia, 524 orang jurnalis Indonesia, dan 190 orang DEO media officer delegasi KTT ke-43 ASEAN.
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri
“KTT ASEAN kali ini masih dengan pengaturan yang serupa dengan KTT sebelumnya. Peliputan dimulai dari kedatangan para Kepala Negara di bandara oleh host media, dan disiarkan secara langsung di media center. Sedangkan pengaturan untuk akses peliputan media dalam sidang KTT, gala dinner, dan spouse program akan diinformasikan kemudian,” jelasnya.
Menteri Budi Arie mengajak Forum Pemred untuk turut menyukseskan penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN. “Menjelang KTT ke-43 ASEAN rasanya kita akan lebih banyak berjumpa untuk menyukseskan penyelenggaraan KTT dalam periode Keketuaan Indonesia tahun ini,” ujarnya. (R/P2/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Update Bencana Sukabumi: Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian