Jakarta, MINA – “Allah is number one, Allah selalu di hati saya,” ujar Rifki Ardiansyah Arrosyid setelah mendapatkan medali emas pada pertandingan karate nomor kumite -60kg Asian Games 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Ahad (26/8).
Rifki juga mengatakan, kunci suksesnya yakni “Percayakan semua kepada Allah, tenang, dan yakin bisa bersama dengan dukungan dari seluruh rakyat Indonesia.”
Baginya, meskipun semua lawan terasa sulit, ia harus meyakinkan diri agar bisa melalui semuanya dengan baik.
Rifki mengaku sempat bermimpi memenangkan kejuaran di Asian Games 2018, hal itupun akhirnya dapat terwujud. “Alhamdulillah mimpi saya benar-benar terwujud dan target selanjutnya saya fokus di Olimpiade Jepang 2020.”
Peraihan ini merupakan medali emas karate Asian Games Pertama untuk Indonesia sejak 2002 lalu yang dimenangkan oleh Hasan Bashri.
Sementara itu, Pelatih Tim Karate Indonesia Syamsudin mengatakan, sejak awal sudah diprediksi Rifki punya kecerdasan dalam peforma permainan, dia lihai menilai lawan, staminanya pun kuat. Dengan kecerdasannya dalam permainan itulah dia bisa mengalahkan juara dunia ke-3 asal Iran.
Atas kemenangannya itu ia akan mendapatkan hadiah uang sebesar Rp. 1,5 miliar dari Pemerintah Pusat dan Rp. 1 miliar dari Pemerintah Daerah.
Dengn meraih hadiah tersebut Rifki menambahkan, “Saya ingin melakukan ibadah haji dan juga keliling dunia.” (L/R04/RA-1)
Baca Juga: Wawancara Ekskusif Prof Abdul Fattah El Awaisi (2): Urgensi Rencana Strategis Bebaskan Baitul Maqdis
Mi’raj News Agency (MINA)