Washington, MINA – Penasihat senior dan menantu Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Jared Kushner mengatakan, rencana perdamaian pemerintah AS tidak akan diumumkan paling lambat sampai Juni.
Seorang sumber Reuters mengatakan, Kushner pada Rabu (17/4) mengatakan kepada sekitar 100 diplomat asing di Washington, rencana perdamaian untuk menyelesaikan konflik Palestina-Israel itu akan diluncurkan setelah pemerintah Israel yang baru dilantik dan setelah bulan suci Ramadhan-nya umat Islam.
“Dia mengatakan, rencana itu akan membutuhkan konsesi dari kedua belah pihak tetapi tidak akan membahayakan keamanan Israel,” kata sumber tersebut yang dikuutip Reuters.
“Kita semua harus mencari kompromi yang masuk akal yang akan membuat perdamaian tercapai,” kata Kushner.
Baca Juga: AS Pertimbangkan Hapus HTS dari Daftar Teroris
Utusan perdamaian administrasi Trump, Jason Greenblatt, mengkonfirmasi laporan itu “akurat.” (T/RI-1/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan