Kuwait, MINA – Menteri Keuangan Kuwait Abdulwahab Al-Rushaid mengatakan, telah meluncurkan penyelidikan atas kecurigaan adanya kontrak sebuah bank lokal dengan sebuah perusahaan Israel..
Dikutip Anadolu, dalam sebuah pernyataan pada Ahad (25/12), Menteri Keuangan Abdulwahab Al-Rushaid mengatakan, kementeriannya telah membentuk sebuah komite untuk menyelidiki tuduhan bahwa Bank Kredit telah melakukan kontrak dengan sebuah perusahaan Israel.
Dia mengatakan, bank telah menerima pemberitahuan dari Biro Audit bahwa mereka menggunakan sistem perlindungan untuk perusahaan yang berbasis di Tel Aviv.
Ia menyerukan segera membatalkan kontrak itu, jika terbukti benar.
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Bank itu sebelumnya membantah laporan tentang kontak dengan perusahaan Israel, mereka mengatakan perusahaan itu adalah entitas terdaftar di Kuwait dan memiliki lisensi yang diperlukan.
Kuwait tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, dan menolak untuk mengizinkan pemegang dokumen perjalanan atau paspor Israel memasuki wilayahnya. (T/R6/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel