Manama, MINA – Bahrain Islamic Bank (BisB) mengumumkan laba bersih mencapai 6,9 juta BHD (sekitar Rp270 miliar) selama sembilan bulan terakhir ini.
Laba setelah dikurangi ketentuan bersih BHD 5,8 dibandingkan dengan laba bersih BHD 5,4 juta untuk periode yang sama tahun lalu, atau meningkat 26,2%.
Penghasilan per saham juga meningkat menjadi 6,54 fils untuk periode yang berakhir pada 30 September 2018 dibandingkan dengan 5,18 fils untuk periode yang sama tahun lalu, meningkat 26,2%. Star Up Magazine malaporkan, Selasa (6/11).
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
Dr Esam Abdullah Fakhro, Direktu BisB, mengatakan, “Dalam sembilan bulan yang berakhir tahun ini, bank mencatat laba operasi bersih BHD 12,6 juta dibandingkan dengan BHD 13 juta untuk periode yang sama tahun lalu, atau terjadi penurunan 2,7%. Selain itu, bank mencatat total pendapatan operasional BHD 31,3 juta dibandingkan dengan BHD 32,6 juta untuk periode yang sama tahun lalu, turun 3,9%.”
Dia juga menambahkan, “Dibandingkan dengan akhir tahun lalu, keuangan Islam tumbuh sebesar 2,3%, tabungan meningkat 3,3% dan penempatan dengan lembaga keuangan meningkat sebesar 11,7%. Adapun total aset menurun 0,9% dari BHD 1,23 miliar menjadi BHD 1,22 miliar. Total biaya telah diumumkan pada BHD 18,7 juta untuk sembilan bulan yang berakhir pada 2018, penurunan 4,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang setara dengan BHD 19,6 juta.“
Ekuitas total pemegang saham berdiri di BHD 114 juta per 30 September 2018 dibandingkan dengan BHD 122 juta per 31 Desember 2017, atau turun 6,4%, imbuhnya.
Hassan Jarrar, Chief Executive Officer BisB, mengatakan, “Bank telah mencapai hasil yang memuaskan selama periode terakhir, dengan keuangan Islam tumbuh 2,3% untuk sembilan bulan pertama dan tabungan pelanggan meningkat sebesar 3,3%.”
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah
Ia menambahkan, hasil positif yang dicapai dalam periode ini adalah bukti yang jelas dari keberhasilan pelaksanaan rencana strategis Bank di tahun ketiga dan pada berbagai aspek dari aplikasi strategi.
Ia juga menyatakan kegembiraannya karena baru-baru ini memenangkan penghargaan Bank Islam paling inovatif di Kerajaan Bahrain pada tahun 2018, yang diberikan oleh Majalah International Finance. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon