Haifa, MINA – Aktivis dan pengawas pemilu Israel, terutama dari Partai Likud pimpinan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, menempatkan setidaknya 1.200 kamera tersembunyi di tempat pemungutan suara di kota-kota Arab pada Selasa (9/4), mendorong polisi melakukan penyelidikan.
Ada laporan bahwa beberapa kamera disembunyikan di tubuh para aktivis dan pengawas pemilu. Dikatakan pula ada yang dipasang di tempat pemungutan suara. Aktivis sayap kanan lainnya juga dilaporkan terlibat.
Menurut situs media Ynet, upaya tersebut termasuk memasang kamera tersembunyi di kota-kota berwarga Arab, seperti di seluruh Galilea dan Negev, serta di wilayah berwarga mayoritas Arab seperti Haifa, Nazareth, dan di tempat lain.
Aktivis menyebarkan kamera di daerah-daerah yang mereka curigai ada tingkat kecurangan pemilu, demikian Times of Israel melaporkan.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Al-Aqsa
Hakim Agung Israel Hanan Melcer, Ketua Komite Pemilu Pusat Israel, mengatakan, mengambilan film di dalam TPS adalah pelanggaran hukum pemilu, Radio Army melaporkan.
Melcer mengeluarkan arahan yang melarang pembuatan film pemilih di dalam TPS, “kecuali dalam kasus insiden khusus”, rekaman audio juga diperbolehkan.
Petugas polisi Israel yang ditugaskan ke tempat pemungutan suara menemukan kamera tersembunyi yang digunakan oleh pengawas pemilu dari partai Likud di kota-kota Arab, menurut Channel 13. Polisi menyita kamera, tetapi tetap memungkinkan pengawas terus bekerja di tempat pemungutan suara. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Israel Kembali Serang Sekolah di Gaza, 7 Orang Syahid
Mi’raj News Agency (MINA)