Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lazzarini: Hanya Negara Palestina yang Dapat Gantikan UNRWA

sri astuti - 25 detik yang lalu

25 detik yang lalu

0 Views

Philippe Lazzarini, Komisioner Jenderal UNRWA. (Foto: UNRWA)

Gaza, MINA – Komisioner Jendral Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini, pada hari Senin (10/3) menolak pernyataan Israel bahwa organisasi lain dapat menggantikannya di Gaza, dengan menegaskan hanya palestina/">negara Palestina yang dapat menggantikan fungsi dan tugasnya.

Israel telah melarang UNRWA beroperasi di Gaza dan Lazzarini membalas setelah duta besar Israel Daniel Meron mengatakan kepada wartawan bahwa mereka “berusaha mencari pengganti untuk pekerjaan UNRWA di Gaza”. The New Arab melaporkan.

“Israel secara aktif mendorong badan-badan PBB dan LSM untuk mengambil alih,” katanya.

Selama lebih dari tujuh dekade, Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina telah memberikan bantuan dan pendampingan kepada para pengungsi Palestina di seluruh Timur Tengah

Baca Juga: Vatikan: Kondisi Paus Terus Membaik

PBB mengatakan larangan tersebut akan menghambat layanan vital yang diberikan oleh badan tersebut di Gaza, yang telah dirusak oleh perang selama 15 bulan.

Badan tersebut mengatakan pada hari Ahad bahwa sejak Januari telah mengirimkan bantuan pangan ke seluruh penduduk Jalur Gaza. Badan tersebut juga melaksanakan lebih dari 412.000 konsultasi kesehatan dan menjangkau lebih dari setengah juta orang dengan tempat tinggal dan barang-barang non-pangan.

Lazzarini menekankan larangan Israel berarti badan tersebut menghadapi tantangan operasional yang serius, dan memperingatkan bahwa staf badan tersebut jauh lebih rentan, tanpa kemampuan untuk berkoordinasi dengan militer Israel.

Badan-badan PBB dan organisasi bantuan lainnya telah berulang kali mengatakan bahwa UNRWA tidak dapat digantikan. Badan tersebut juga merupakan penyedia utama layanan publik dasar di Gaza, termasuk pendidikan dan layanan sosial bagi para pengungsi yang terdaftar.

Baca Juga: Kendaraan Militer Israel Tabrak Pemuda Palestina hingga Tewas

Lazzarini mengakui bahwa jika satu-satunya tujuan adalah “membawa truk ke Gaza” untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh perang. Namun, ia menegaskan bahwa peran UNRWA jauh lebih luas.

“Jika menyangkut keadaan darurat kemanusiaan yang akut, ya tentu saja Anda akan menemukan LSM dan lembaga PBB lain yang dapat meningkatkan perannya,” katanya.

“Pertanyaan sebenarnya adalah, siapa yang akan menyediakan layanan kesehatan primer? Siapa yang akan menyediakan layanan pendidikan?” tegasnya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Keluarga Tawanan Israel Desak Netanyahu Pulihkan Pasokan Listrik Gaza

Rekomendasi untuk Anda