Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih Dari 9.500 Orang Berbagai Agama Sumbang Rehabilitasi Masjid Texas Yang Terbakar

Admin - Ahad, 29 Januari 2017 - 20:16 WIB

Ahad, 29 Januari 2017 - 20:16 WIB

373 Views ㅤ

Victoria, Texas, 30 Rabi’ul Akhir 1438/29 Januari 2017 (MINA) – Lebih dari 9.500 orang memberi sumbangan untuk membangun kembali sebuah masjid di Victoria, Texas setelah mengalami kebakaran.

“Kami akan membangun kembali, dengan CINTA!” kata halaman Facebook dari Victoria Islamic Center, dengan gambar yang menunjukkan kobaran besar dan asap hitam mengepul di atas struktur.

Kampanye gofundme.com  mendanai pembangunan kembali masjid yang memiliki jemaat sekitar seratus orang  sudah mencapai setengah dari targetpengumpulan dana sebesar  850.000 dolar AS pada Sabtu sore, meningkat sebesar  440.795 dolar AS dalam waktu 20 jam terakhir. Demikian  dilaporkan International Islamic News Agency (IINA) dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Menurut Anadolu Agency, penyelidikan penyebab kebakaran di tingkat lokal dan federal – termasuk oleh FBI – sedang berlangsung, masih belum diketahui penyebab kebakaran.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Manajemen masjid mengucapkan terima kasih atas dukungan pada halaman Facebook-nya dan janji bantuan yang jumlahnya di luar dugaannya. “Dukungan curahan dari komunitas Victoria indah dan seluruh bangsa telah menjadi fenomenal! KITA SATU ! Jangan mempolitisasi tragedi itu! Tetap Serikat,” tulis mereka.

Serangan anti-Islam telah meningkat sejak 8 November setelah Donald Trump memenangkan pemilihan Presiden AS dan setelah resmi jadi Presiden tangal 20 Januari lalu ia sudah mengeluarkan perintah-perintah eksekutif yang dinilai untuk membatasi imigran dari tujuh negara. (T/R13/P1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Amerika
Indonesia
Dunia Islam
Dunia Islam