Tel Aviv, MINA – Polisi Israel mengatakan, telah terjadi ledakan di kota pelabuhan Jaffa Senin (27/11) malam yang menyebabkan sebuah bangunan runtuh dan empat orang tewas di bawah reruntuhan gedung itu..
Juru bicara Kepolisian Israel, Micky Rosenfeld mengatakan pada hari Selasa (28/11), sebuah penyelidikan sedang dilakukan untuk menemukan penyebab ledakan besar itu yang terjadi pada Senin (27/11) malam sekira pukul 23.10 waktu setempat.
Dia mengatakan, sebuah tim pertolongan darurat menemukan empat orang tewas di bawah reruntuhan bangunan tempat terjadinya ledakan. Lima lainnya dibawa ke rumah sakit.
Juru bicara polisi mengatakan, tiga orang yang terbunuh telah diidentifikasi sebagai warga Jaffa, seorang pria dari kota Arab, Taibe, dan seorang Palestina dari Tepi Barat.
Baca Juga: Parlemen Inggris Desak Pemerintah Segera Beri Visa Medis untuk Anak-Anak Gaza
Laporan media lokal i24 News yang dikutip MINA mengatakan, bahwa ledakan tersebut terjadi di sebuah toko bahan bangunan di lingkungan Ajami, Jaffa, selatan Tel Aviv.
Dugaan ledakan terjadi akibat kebocoran aliran listrik dan hubungan arus pendek. Warga setempat menggambarkan ledakan besar yang menyebabkan ketakutan dan mengira ada serangan dari para pejuang.
Televisi setempat melaporkan bahwa jeritan dapat terdengar dari dalam gedung yang roboh. Sebuah gambar yang diterbitkan oleh berita Hadashot menunjukkan sebuah mobil terbalik yang ditutupi debu di jalan yang berdekatan.
Asap besar asap mengepul di atas wilayah tersebut, sampai akhirnya petugas pemadam kebakaran dapat memadamkan api. (T/B05/P1)
Baca Juga: Paus Fransiskus Terima Kunjungan Presiden Palestina di Vatikan
Mi’raj News Agency (MINA)