Ankara, MINA – Lembaga bantuan Turki mendistribusikan daging hewan kurban ke ribuan Muslim Rohingya yang merayakan Idul adha dengan getir di Myanmar.
Organisasi Amal dan Solidaritas Cansuyu membagikan daging kepada 5.250 keluarga muslim Rohingya yang teraniaya di desa-desa dan kamp-kamp pengungsi di negara bagian Rakhine barat.
Menurut Amnesty International, sejak 25 Agustus 2017, lebih dari 750.000 pengungsi, sebagian besar anak-anak dan perempuan, telah melarikan diri dari Myanmar dan menyeberang ke Bangladesh setelah pasukan Myanmar melancarkan tindakan kekerasan terhadap komunitas Muslim minoritas.
“Lebih dari 24.000 Muslim Rohingya telah dibunuh oleh tentara Myanmar sejak Agustus 2017,” kata laporan terbaru yang dirilis oleh Badan Pembangunan Internasional Ontario. Anadolu Agency melaporkan dikutip MINA.
Baca Juga: Komunitas Arab di Inggris Desak PM Keir Starmer Hentikan Genosida di Gaza
“Kami menyampaikan bantuan dari donatur kami. Dengan berbagai upaya yang kami lakukan di wilayah ini, kami semua berkorban, dan kami dengan tegas, tidak melupakan saudara-saudari kami di sini,” kata Numan Koksal Koordinator bagian Rakhine dari organisasi tersebut.
Para anggota organisasi juga memberikan permen dan uang saku kepada anak-anak. Rohingya, yang digambarkan oleh PBB sebagai kelompok yang paling teraniaya di dunia, menghadapi ketakutan yang terus meningkat sejak puluhan orang terbunuh dalam kekerasan komunal pada 2012.
PBB mendokumentasikan perkosaan massal, pembunuhan termasuk bayi dan anak kecil pemukulan brutal, dan penculikan yang dilakukan oleh personil keamanan.
Dalam laporan penyelidik PBB, pelanggaran-pelanggaran tersebut merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan. (T/R03/P2)
Baca Juga: Di KTT G20 Brasil, Erdogan Tegaskan Pentingnya Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)