Al-Quds, MINA – Duel antara klub sepak bola Bnei Sakhnin vs Beitar Jerusalem di liga Israel diwarnai kerusuhan suporter dengan petugas keamanan di Stadion HaMoshava baru-baru ini.
Kerusuhan itu lantaran suporter merangsek ke dalam lapangan sebagai imbas ketegangan kedua suporter dalam pertandingan itu. media Israel 124 melaporkan.
Pada awal pertandingan pendukung Sakhnin melemparkan flare ke dalam lapangan. Kemudian, supporter Beitar Jerusalem mencoba melawan pendukung tuan rumah yang meneriakkan ‘Demi jiwa kami, dengan darah kami, kami akan membelamu Al Aqsa’.
Sementara itu akun @Ahmad_tibi menyebut fans Beitar juga meneriakkan yel-yel rasial, ‘Matilah orang Arab’ dalam pertandingan itu.
Baca Juga: Israel kembali Serang RS Kamal Adwan, Sejumlah Fasilitas Hancur
Pemberitaan Isport menyebutkan pertandingan harus dihentikan selama 10 menit setelah suporter Beitar masuk ke lapangan.
Petugas keamanan berupaya menghentikan puluhan fans tim ibu kota guna mengembalikan mereka ke tribune.
Dalam pertandingan tersebut Bnei Sakhnin menang tipis 4-3 atas Beitar Jerusalem. (R/P2/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024