Sydney, MINA – Lima remaja didakwa terkait dengan penikaman seorang uskup yang terjadi di sebuah gereja Sydney awal bulan ini.
Dalam sebuah pernyataan, polisi Australia mengatakan para penyelidik mengeluarkan 13 surat perintah penggeledahan di beberapa pinggiran kota Sydney pada hari Rabu (24/4) dan menangkap tujuh remaja laki-laki, Anadolu melaporkannya.
Mereka mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan, lima orang berusia 14-17 tahun, didakwa, sementara dua sisanya tidak dikenakan dakwaan.
Dua dari pria yang ditangkap didakwa melakukan “konspirasi untuk terlibat dalam tindakan apa pun sebagai persiapan, atau perencanaan, aksi teroris,” kata pernyataan itu.
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
Seorang lainnya didakwa “membawa pisau di tempat umum” dan dua lainnya didakwa “memiliki atau mengendalikan materi ekstremis yang mengandung kekerasan,” tambahnya.
Kelima orang tersebut tidak diberikan jaminan dan harus dibawa ke Pengadilan Anak pada hari Kamis.
Pada tanggal 15 April 2024, Uskup Mar Mari Emmanuel ditikam ketika dia sedang memberikan khotbah yang disiarkan langsung di sebuah gereja di Wakeley, pinggiran kota Sydney.
Seorang anak laki-laki berusia 16 tahun ditangkap dan didakwa. Komisaris Polisi New South Wales menyebut insiden tersebut sebagai “tindakan terorisme.”
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza