MAHASISWI INDONESIA DI KAIRO MENINGGAL DIRAMPOK

kairo-arsip-300x175.jpg" alt="Salah satu jenis angkutan umum di Kairo. Foto: Arsip" width="350" height="204" /> Salah satu jenis angkutan umum di Kairo. Foto: Arsip

Kairo, 20 Ramadhan 1435/18 Juli 2014 (MINA) – Perampokan terjadi terhadap dua orang mahasiswi Indonesia yang sedang kuliah di Universitas Al-Azhar Kairo saat mereka keluar asrama sehabis shalat tarawih pada Kamis (17/7) pukul sebelas malam waktu setempat.

Kedua korban yang bernama Gusti Rahmah Yeni dan Ika hendak  menuju Hay Asyir, Nasyr City Kairo, dengan menggunakan angkutan umum, namun nasib sial menimpa mereka yang menaiki angkutan dengan para perampok di dalamnya.

Setelah sopir membelokkan mobil ke arah lain dari lokasi yang dituju, kedua korban mulai curiga, dan Gusti yang berasal dari Padang melompat keluar dari angkutan yang melaju dengan kecepatan tinggi sehingga meninggal di tempat, sementara Ika yang masih dicari identitas lengkapnya dirampok kawanan preman dalam mobil tersebut dan sempat ditusuk pisau serta diambil barang-barangnya.

Koresponden MINA di Kairo melaporkan, Ika saat ini masih dalam kondisi kritis setelah diturunkan pihak kawanan perampok di jalan raya dan dirawat di Rumah Sakit Sayida Aisya di Kairo.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Korban saat ini ditangani pihak Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia di Kairo dengan pihak Kedutaan Besar RI (KBRI).

Presiden PPMI Kairo Amrizal Batubara membenarkan kejadian tersebut, mengatakan, “KBRI telah mendapat laporan dan telah bertindak mengusut insiden ini untuk mencari pelaku.”

Salah satu aktivis PPMI, Rina Saadah, mengatakan, jenazah akan diusahakan pulang ke Indonesia Sabtu (19/7).

“Keluarga korban sudah diberitahu dan  jenazah akan dipulangkan besok, insya Allah,”  tambah koresponden MINA.(L/K04/P03/p04)

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)