Malaysia Open dan Malaysia Masters 2021 Resmi Ditunda

Kuala Lumpur, MINA – Asosiasi Bulutangkis Malaysia () resmi menunda turnamen badminton dan , Jumat (19/2).

Malaysia Open 2021 awalnya akan digelar 31 Maret- 4 April di Kuala Lumpur. Namun, turnamen ini diundur menjadi 25-30 Mei mendatang.

Sementara pelaksanaan Malaysia Masters 2021 belum ditentukan dari jadwal semula 6-11 April seperti dilansir dari Badmintalk.

Malaysia Masters dan Malaysia Open merupakan turnamen badminton yang masuk perhitungan kualifikasi Olimpiade Tokyo.

Namun, pandemi Covid-19 yang belum reda membuat BAM memilih menunda penyelenggaraan turnamen World Tour Super 750 dan Super 500 itu.

Sekretaris Jendral Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Kenny Goh dalam pemberitaan sebelumnya sudah memberikan bocoran kemungkinan penundaaan turnamen.

“Kami sedang berbicara dengan BWF untuk melihat apakah kami bisa menunda turnamen ini, kami menunggu keputusan,” kata Goh.

“Waktunya terlalu singkat bagi kami sebagai tuan rumah karena ada banyak prosedur yang harus diatur dan akan melibatkan instansi lain,” tambahnya.

Waktu yang tersisa satu bulan dianggap tidak cukup untuk mempersiapkan seluruh protokol kesehatan Covid-19 untuk Malaysia Open 2021.

Dari sisi finansial, Goh juga memperkirakan pembengkakan anggaran untuk menunjang seluruh fasilitas yang akan digunakan.

“Ini akan memakan waktu. Selain itu, biaya yang harus kami keluarkan juga lebih banyak untuk menggelar sebuah turnamen dengan sistem bubble,” sambung Goh.

“Kami harus memastikan pembatasan jarak di setiap tempat seperti hotel, bahkan transportasi, semua ini menimbulkan biaya tambahan,” katanya.

BWF telah menghadapi pembatalan dalam kalender kejuaraan untuk 2021. Sebelumnya, German Open 2021 juga dipastikan urung digelar karena pembatasan ruang gerak yang diberlakukan di seluruh Jerman. (R/R11/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.