Jakarta, MINA – Ketua Umum Majelis Ulama indonesia (MUI) KH. Ma’ruf Amin menyerukan jihad membela Palestina. Seruan itu disampaikannya kepada ratusan ribu peserta Aksi Bela Palestina di kawasan Monas, Ahad (17/12).
“Saya serukan umat Islam untuk berjihad membela kemerdekaan Palestina,” ujar Kiai Ma’ruf Amin yang juga sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu.
Kiai Ma’ruf menjelaskan, jihad membela kemerdekaan bisa dilakukan dengan berbagai cara, di antaranya dengan melakukan lobi-lobi politik yang tentu hal ini dilakukan oleh Pemerintah Indonesia dan didukung masyarakat.
Menurut Kiai Ma’ruf, selain melakukan lobi-lobi politik, berjihad membela kemerdekaan Palestina juga bisa dilakukan dengan cara memutus pemasukan ekonomi Amerika Serikat (AS). Hal ini dilakukan dengan cara bersatu memboikot produk-produk yang dihasilkan oleh AS.
Baca Juga: Syaikh El-Awaisi: Menyebut-Nyebut Baitul Maqdis Sebagai Tanda Cinta Terhadap Rasulullah
Ketua DPP Front Pembela Islam (FPI) KH. Sobri Lubis mengatakan, boikot terhadap produk-produk AS adalah cara paling mudah dan efektif. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan mengingat Presiden Donald Trump telah secara sewenang-wenang mengubah status Yerusalem.
“Memboikot produk AS adalah cara paling mudah yang bisa kita lakukan saat ini,” katanya.
Rencananya, Senin (18/12) pagi, seluruh elemen umat Islam akan mengirim petisi ke Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Jakarta sebagai bentuk penolakan terhadap pernyataan Trump. Petisi itu salah satu poin utamanya akan memboikot produk AS apabila keputusan terkait Yerusalem tak segera dicabut. (L/R06/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: AWG: Daurah Baitul Maqdis, Jadi Titik Balik Radikal untuk Perjuangan Umat Islam