Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masjid Cut Meutia Adakan Ngabuburit Ramadhan Bersama Para Tokoh

kurnia - Kamis, 6 April 2023 - 22:34 WIB

Kamis, 6 April 2023 - 22:34 WIB

1 Views ㅤ

Jakarta, MINA – Memasuki Bulan Suci Ramadhan ke-16, Masjid Cut Meutia, Menteng Jakarta Pusat menggelar Ngabuburit Asik atau Ngasik bersama para tokoh dan public figure, bertema “Dari Masjid Membina Kerukunan Umat Beragama untuk NKRI,” Kamis (6/4).

Pembicara dalam Ngasik kali ini bersama mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr TGB Muhammad Zainul Majdi dan Wakil Ketua Umum PPP Rusli Efendi, penyanyi Shinta Bachir dan dimoderatori oleh TV Host, Armalina.

Wakil Ketua Yayasan Masjid Cut Meutia, Wisnu Dewanto mengatakan, masjid ini sudah 51 tahun berdiri atas jasa Jenderal Nasution, masjid ini sebagai barometer remaja masjid tertua di Jakarta.

“Para remaja masjid terus melakukan moderasi konsep berdakwah, kalau kita refleksikan Soekarno, Hatta, Sultan Syahrir yang masih berusia muda sudah berkiorah untuk kemerdekaan,” kata Wisnu.

Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK

“Jadi apa yang dilakukan remaja masjid ini sebuah langkah dakwah yang mengusung konsep bernegara,” ujarnya.

Pasukan dakwah di Masjid Cut Meutia selalu dimotori remaja masjid, apa yang dilakukan ini dalam menyambut Ramadhan dengan kegiatan yang luar biasa.

Salah satunya dengan konsep mendekati anak anak muda, salah satunya dengan mengadakan Ramadhan Jazz untuk mengajak anak muda mengenai masjid.

“Jangan ragu untuk aktif di masjid pasti nanti akan bermanfaat di kemudian hari,” tegasnya.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal

Sementara itu Dr. TGB Muhammad Zainul Majdi, Lc, MA mantan Gubernur NTB mengatakan, Islam itu datangnya asing nanti di akhir zaman akan terasa asing maka beruntung jika taat menjaga nilai.

Apa nilai itu, tambah TGB, nilai itu adalah budaya damai yang dihadirkan Islam menjadi pembeda di saat itu dan menjadi pemersatu dalam Islam.

TGB mengatakan, saat itu yang populer adalah yang jago di medan tempur, maka datang Nabi Muhammad mengubah perspektif bahwa yang jagoan itu yang memberi kedamaian melalui budaya Islam.

Dari mana Nabi Muhammad menyebarkan budaya itu? maka dia menegaskan dari Masjid. “Kami jadikan Masjidil Haram tempat orang kembali. Ketika mereka susah mendapatkan kedamaian dimana maka masjid menjadi tempat disebarkan budaya damai,” ulasnya.

Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri

Dalam statemen akhirnya, TGB mengajak remaja masjid untuk menghidupkan masjid dengan kegiatan positif. “Mari kita hidupkan dari Masjid Cut Meutia budaya damai yang dibawa Nabi Muhammad,” jelasnya.

Sementara Wakil Ketua Umum PPP, Rusli Efendi mengatakan, Indonesia adalah negara besar setara 27 negara Eropa. Negara besar ini dihuni oleh muslim terbesar di dunia.

“Masjid terbanyak di dunia, ada sekitar 800 masjid. “Bayangkan jika masjid ini berfungsi sebagai simbol peradaban,” ujarnya.

Rusli mengatakan, masjid saat ini berfungsi sebagai tempat halaqah, tarbiyah, hingga fungsi peradaban. Bajkan bisa sebagai pemberdayaan ekonomi dan siyasah.

Baca Juga: Update Bencana Sukabumi:  Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian

“Sejatinya Islam itu membangun kerukunan dan persaudaraan dan ini dimulai dari masjid,” ujarnya.

Rusli berpesan kepada remaja masjid untuk tetap bangga menjadi pribadi yang belajar organisasi di masjid. (R/R4/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia