Kano, Nigeria, 23 Ramadhan 1436/11 Juli 2015 (MINA) – Banyak masjid di wilayah utara Nigeria membatalkan sesi i’tikaf tahunan dan sepanjang malam beribadah mencari malam kemuliaan (Lailatul Qadar) karena alasan keamanan.
Keputusan itu diambil ketika kelompok bersenjata Boko Haram semakin menargetkan serangannya terhadap masjid dan sasaran lunak lainnya.
“Untuk alasan keamanan, kami memutuskan membatalkan i’tikaf (berdiam diri dalam masjid) tahun ini. Anda akan ingat bahwa pekan lalu, hanya karena kasih karunia Allah ada banyak orang lolos dari pembantaian di sini oleh seorang wanita pengebom bunuh diri,” kata Muhammad Abdullah, seorang pendidik di Masjid Umar Ibn Khattab di Jalan Zaria, Kano, Jumat (10/7).
Dia menegaskan, langkah serupa juga diambil oleh masjid-masjid besar lainnya “murni karena alasan keamanan”, On Islam yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
“Kami berdoa kepada Allah untuk kembalinya perdamaian ke tanah kami dan menghancurkan semua elemen yang melancarkan kekerasan ini. Sebagai Muslim, kami akan terus berdoa kepada Allah untuk memberikan kami kemenangan atas orang-orang jahat di balik kekerasan,” ujar Abdullah.
Pekan lalu, Masjid Ibnu Khattab di Kano diserang oleh seorang pembom bunuh diri wanita yang berhasil digagalkan oleh jamaah yang waspada. Pelaku akhirnya membunuh dirinya dan melukai beberapa orang lainnya.
Pengebom bunuh diri telah menargetkan setidaknya tiga masjid di wilayah utara sejak Ramadan dimulai.
Serangan paling berdarah terjadi di masjid di utara kota Jos, di mana 44 orang dikonfirmasi tewas dalam masjid dan restoran terdekat.
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Organisasi terbesar di Nigeria dan Afrika Barat, Nasrul-Lahi-L-Fatih Society (NASFAT) Cabang Kano telah mengumumkan pembatalan malam i’tikaf tahunan karena alasan keamanan.
“Karena situasi keamanan di negara bagian, kami membatalkan (pencarian) malam Lailatul Qadar (tahun ini). Semoga Allah bersama kita,” kata organisasi itu dalam sebuah pernyataan singkat kepada publik.
On Islam telah mengumpulkan data, masjid utama di Kaduna, Borno dan Yobe serta Abuja di ibukota negara itu, telah mengumumkan pembatalan program i’tikaf tahun ini karena khawatir akan adanya serangan dari Boko Haram. (T/P001/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Korban Tewas Ledakan Truk Tangki di Nigeria Tambah Jadi 181 Jiwa