Jakarta, 17 Rabi’ul Akhir 1438/16 Januari 2017 (MINA) – Ribuan massa AKSI161 Bela Ulama yang berlangsung di depan Mabes Polri Jakarta Selatan, Senin (16/1) telah usai dan seluruh orang telah membubarkan diri dengam tertib dan damai.
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq mengimbau para peserta aksi untuk menjaga ketertiban, dan memungut kembali sampah yang berserakan disekitarnya. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada pihak kepolisian karena telah mengizinkan masyarakat untuk mengeluarkan aspirasi.
“Proses pelaporan telah selesai, sekarang silahkan yang ingin ke Masjid Al-Azhar untuk salat agar tertib dan kembali ke rumah dengan damai, jangan ada provokasi,” ujarnya di atas mobil orasi, Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.
Aksi tersebut diawali dengan pelaksanaan salat dhuha di Masjid Al-Azhar dan dilanjutkan longmarch memutar menuju ke Mabes Polri dan berorasi.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Pada kesempatan itu juga dilakukan pelaporan terkait kasus yang menyeret Kapolda Jabar, penghadangan Wasekjen MUI Kyai Zulkarnaen di Kalbar, dan dugaan penistaam agama oleh Megawati, serta Menteri Keuangan dan Direktur BI terkait mata uang baru.
Sementara itu, Ketua Delegasi Pelaporan, Munarman menjelaskan, delegasi ulama yang bertugas melaporkan beberapa tuntunan ke pihak kepolisian diterima dengan baik oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Rikwanto yang mewakili pimpinan Polri, pihak kepolisian sendiri mengaku akan menindak lanjutin laporan yang diterima dengan memulai investigasi.
“Kita ucapan terimakasih atas sambutan dari Polri, suasana sejuk, kita berdialog baik, terimakasih karena ini sambutan yang sesungguhnya karena Polri menerima aspirasi umat islam,” ujarnya. (L/R08)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal