“Media-media Islam seharusnya bersatu merapatkan barisan demi menangkal perpecahan umat, bangun jaringan sharing dengan media-media Islam lain,” kata Helminuddin disela-sela kunjungannya ke para orangtua atau wali mahasiswa yang mengikuti program Beasiswa Pendidikan Untuk Mahasiswa Berprestasi (Bidikmisi) Unmul di Pesantren Al-Fatah.
“Media punya peranan penting dalam dakwah, apalagi di era sekarang dimana kebanyakan media dikuasai oleh Zionis Yahudi,” kata Helminuddin saat ditemui Mi’raj News Agency (MINA).
Diminta pesannya terkait hadirnya Kantor Berita Islam MINA (Miraj News Agency) yang sudah genap satu tahun, Helminuddin berpesan agar media-media Islam terutama MINA terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), dan fasilitas media.
Baca Juga: Menag RI dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan
“Saya mengapresiasi hadirnya MINA, tingkatkan Kualitas SDM, upgrade fasilitas yang ada jika tidak ingin ketinggalan, bangun jejaring sosial antar sesama media Islam, sehingga kita mampu bersaing dengan media sekuler yang pemberitaannya tidak berimbang,” kata Helminuddin yang juga Pembina Pusat Studi Islam Mahasiswa Universitas Mulawarman (Pusdima Unmul) ini.
Ma’had Al-Fatah Lampung sudah melahirkan ratusan alumni yang mendapatakan Beasiswa Bidikmisi di Universitas Mulawarman. Helminuddin menyatakan bangga terhadap prestasi anak-anak Pesantren Al-Fatah Lampung yang tidak kalah dengan yang lain bahkan lebih unggul.
“Tahun 2013 ini di Unmul sudah mulai diajarkan juga program Tahfidzul Qur’an. Sebagian besar pesertanya berasal dari Pesantren Al Fatah. Yang mengajar juga ustadz-ustadz dari Pesantren Al-Fatah,” tambahnya.
Helminuddin hadir ke Lampung juga dalam rangka mengikuti pertemuan Pembantu Rektor III seluruh Indonesia yang diadakan di Universitas Lampung pekan ini. (L/K01/T4/P06/R2).
Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren