Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memperbanyak Istighfar pada Waktu Sahur

Ali Farkhan Tsani - Kamis, 29 April 2021 - 11:47 WIB

Kamis, 29 April 2021 - 11:47 WIB

35 Views

Oleh: Ali Farkhan Tsani, Redaktur Senior Kantor Berita MINA

Salah satu amalan utama untuk mengisi waktu sahur adalah dengan memperbanyak beristighfar (mohon ampun) kepada Allah. “Astaghfirullaah,” (Saya mohon ampun ya Allah).

Hal ini Allah nyatakan di dalam firman-Nya:

وَبِٱلْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ

Baca Juga: Aksi Kebaikan, Dompet Dhuafa Lampung Tebar 1445 Makanan Berbuka dan Takjil

Artinya : “Dan dan pada waktu sahur (akhir malam) mereka memohon ampunan (kepada Allah)”. (QS Adz-Dzariyat/51: 18).

Di dalam Kitab Tafsir Al-Mukhtashar, Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid, Imam Masjidil Haram, mengatakan, kebiasaan orang beriman di antaranya selalu memohonkan ampunan (beristighfar) pada waktu pagi sebelum fajar, yakni mereka mendirikan shalat sampai waktu sahur, kemudian mereka mengisi waktu sahur dengan memperbanyak beristighfar.

Pada ayat lain Allah berfirman:

ٱلصَّٰبِرِينَ وَٱلصَّٰدِقِينَ وَٱلْقَٰنِتِينَ وَٱلْمُنفِقِينَ وَٱلْمُسْتَغْفِرِينَ بِٱلْأَسْحَارِ

Baca Juga: Masjid Sekayu Semarang Cikal Bakal Pembangunan Masjid Agung Demak

Artinya: “(yaitu) orang-orang yang sabar, dan yang benar, dan yang tetap taat, dan yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun pada waktu sahur.”  (QS Ali ‘Imran/3: 17).

Di dalam Tafsir Al-Muyassar, Kementerian Agama Saudi Arabia, dijelaskan tentang  ciri-ciri orang yang bertakwa, yaitu: orang-orang yang sabar dalam melaksanakan ketaatan dan meninggalkan keburukan serta sabar dalam menghadapi cobaan yang menimpa mereka. Mereka juga senantiasa jujur di dalam ucapan dan tindakan.

Mereka taat sepenuhnya kepada Allah. Mereka menginfakkan harta mereka di jalan Allah. Dan mereka adalah orang-orang yang rajin memohon ampun kepada Allah di penghujung malam (pada waktu sahur), karena doa yang dipanjatkan pada waktu itu mudah dikabulkan, dan pada waktu itu hati manusia masih kosong dari kesibukan-kesibukan.

Karena itu, marilah kita gunakan beberapa menit waktu sahur sebelum berkumandang adzan Subuh, dengan memperbanyak istighfar.

Baca Juga: Berkah Ramadhan, Wahdah Tebar Paket Sembako

Janganlah kita terlena dengan menonton televisi, menggunakan media sosial, bermain game, atau banyak ngobrol  dan chatting dengan meninggalkan istighfar.

Semoga kita dapat mempergunakan waktu sahur dengan sebaik-baiknya untuk memohon ampunan Allah, dan semoga Allah berkenan mengampuni dosa-dosa kita. Aamiin. (A/RS2/P1) 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Riska Gelar Anjangsana Sosial di Rumah Belajar Merah Putih Cilincing

Rekomendasi untuk Anda

Ramadhan